Mohon tunggu...
Nadya Namad
Nadya Namad Mohon Tunggu... Buruh - Wira usaha bidang kuliner

Nadya Hoby; Memasak, kuliner

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Puisi: Merayakan Pesta di Keheningan

7 Februari 2023   08:44 Diperbarui: 10 Februari 2023   21:30 299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi via pexels.com/Seng Lam Ho

Aku ciptakan garis partitur, barangkali akan terdengar olehmu Sebuah lagu, yang bercerita debar jantungku
Rasa yang berkembang biak
Gelora asmara yang bergejolak

Mengingatmu napasku berdebar kencang
Tak bisa kuhalau angan terbayang-bayang
Kuingin menjelma kupu-kupu dan kau tangkap
Dalam pelukmu kau dekap

Dan, kau gambar bibirku dengan kecupan
Lalu, menangkap sunyi di peradaban malam
Bersenggama di atas tilam
Merayakan pesta dikeheningan

Membebaskan jiwa dari tubir nestapa
Menikmati nyanyian asmaradana
Meneguk anggur cinta
Hingga senyap melenakan dalam buaian fatamorgana

Dok Prib( Nadya) Dagao7February2023
Dok Prib( Nadya) Dagao7February2023

Taiwan, 7 February 2023
#PerempuanKopi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun