3 KULINER LEGENDARIS KOTA BANDUNG

Bandung - Kota Bandung merupakan kota Bandung adalah ibu kota Provinsi Jawa Barat yang sekaligus menjadi pusat pemerintahan dan perekonomian dari Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Kota Bandung juga merupakan kota terbesar ketiga di Indonesia setelah Jakarta dan Surabaya. selain memiliki keindahan akan kota nya yang cantik dan indah, Kota Bandung juga sering kali dikunjungi berbagai wisatawan dari mulai luar kota hingga luar provinsi karena terkenal dengan kelezatan akan kuliner legendarisnya yang tidak akan pernah ada habisnya. Kota Bandung juga sering menciptakan kuliner kuliner legendaris yang khas yang mempunyai rasa nikmat tak terlupakan, yuk mari simak 3 kuliner legendaris di Kota Bandung yang bisa kamu kunjungi ya!

1. KUPAT TAHU GEMPOL 

 Warung kupat tahu yang sederhana ini sudah berjualan sejak tahun 1965. Yang saat ini kita temui berjualan di Jalan Gempol Kulon adalah generasi ketiga dari peracik Kupat Tahu Gempol pertama.

Kesederhanaan rasa yang ditawarkan mampu memikat rasa para penikmatnya hingga mereka setia kembali lagi ke Kupat Tahu Gempol bahkan bertahun-tahun setelahnya.

Sekarang Kupat Tahu Gempol sudah menjadi kuliner wajib legendaris yang ada di Kota Bandung.

Jika dilihat dari isi yang disajikan oleh Kupat Tahu Gempol memang tidak beda dengan Kupat Tahu pada umumnya. Kupat Tahu Gempol berisikan potongan kupat dan potongan Tahu kuning ditambah tauge rebus hingga dilengkapi oleh bumbu kacang dan taburan bawang goreng serta diberi kerupuk diatasnya supaya lebih nikmat, kerupuk khasnya yang berwarna merah ciri khas dari kupat tahu gempol itu sendiri.

Kombinasi antara rasa gurih dan rasa manis dari kupat tahu ini membuat kamu mempunyai kesan tak terlupakan saat mencobanya.

Kupat Tahu Gempol buka pukul 06.00 WIB pagi hingga pukul 12.00 WIB . Untuk satu porsi kupat tahu ini dikenakan biaya sebesar Rp.18.000 saja, dan tips untuk kamu jika mau mencoba Kupat Tahu gempol disarankan pada saat weekday agar tidak penuh, jika dating di hari weekend siap-siap untuk mengantri dan dating lebih pagi ya.

2. CUANKIE SERAYU 

Cuanki adalah singkatan dari 'cari uang jalan kaki'. Cuanki ini adalah campuran antara bakso plus berbagai isiannya, lalu dilengkapi dengan batagor dan disajikan dalam satu mangkok.
Cuanki Serayu sudah berdiri sejak tahun 1990-an dan namanya sendiri diambil dari lokasi resto cuanki tersebut berada, yakni Jalan Serayu. Di rumah makan Cuanki Serayu ini, kamu juga bisa menyantap dua menu berbeda, yaitu cuanki atau batagor.

feat-image-1-63c1ddd98bf3760c877f3b87.jpg

konsep dari cuankie serayu sendiri adalah street food. Dimana cuankie ini memiliki ciri khas ada gerobak didepanya sebagai tempat untuk melayani para pembeli yang ingin memesan untuk dibawa pulang,  didalamnya ada bangku dan meja kayu yang diberi beberapa jarak untuk para pembeli yang ingin menikmati cuankie atau batagor makan ditempat.

Untuk harga satu porsi cuankie serayu yaitu Rp.20.000 dan Rp.12.000 untuk setengah porsi. Yang membedakan cuankie serayu dengan cuankie lainnya yaitu terdapat pada rasa khas kaldunya dan isian cuankienya. Jika cuankie pada umumnya mempunyai rasa kaldu ayam atau sapi, cuankie serayu berasal dari kaldu ikan tenggiri yang membuatnya terasa enak,gurih, dan harum saat disajikan. Serta ciri khas lainnya terdapat pada isian cuankienya ada bakso sapi, siomay tenggiri, dan batagor kering lidah ikan tenggiri serta tabura bawang goreng yang siap menggoyang lidah.

Cuankie serayu ini buka pukul 11.00 WIB hingga 18.00 WIB dan disarankan untuk teman-teman yang ingin membeli cuankie ini untuk dating pada weekday jangan weekend karena akan penuh dan harus siap mengantri dengan para pembeli lainnya.

3. ROTI SIDODADI 

Toko Sidodadi berada di Jalan Oto Iskandardinata nomor 255, Kota Bandung. Letaknya tak jauh dari pusat kota, di Alun-alun Bandung.

582022359-63c1e2dd08a8b56a463eac02.jpeg

 

Toko sidodadi dibuka sekitar tahun 1954. Awalnya, Toko sidodadi memproduksi kue carabikang yang terbuat dari tepung beras.

Lalu beranjak ke tahun 1960an, sidodadi mulai memproduksi berbagai roti yang dibuat secara tradisional menggunakan tangan dan tanpa bahan pengawet yang rotinya hanya bisa bertahan 3-4 hari saja. Bahan yang digunakan terdiri dari tepung terigu,mentega,telur,susu, dan garam. Seiring bergantinya tahun, kini Toko Sidodadi sudah bisa memproduksi lebih dari 30 varian roti dengan ukuran kecil hingga ukuran besar.

Rasanya pun beragam, ada roti jagung,kismis, cokelat, keju, nanas, srikaya, kornet keju, sosis, horn, smoked beef dan lainnya. Serta harga yang ditawarkan bervariasi dari mulai Rp.3.700 – Rp.4.800 saja dan untuk roti dengan ukuran besar seperti roti frans dan coklat dibandrol seharga Rp.13.000 – Rp.16.000.

Toko Sidodadi ini buka setiap hari mulai pukul 10.000-17.00 WIB, disarankan untuk kamu yang ingin membeli roti kesini untuk datang lebih pagi dari jam buka, karena keterbatasan toko saat mengantri agar kamu bisa lebih nyaman tidak desak desakan dengan pembeli lainnya ya.