Mohon tunggu...
Nadya Icinawa
Nadya Icinawa Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bibir Belut Paling Ular

23 September 2016   19:15 Diperbarui: 23 September 2016   19:21 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi

Dari pecundangmu terjual

Ini ada hadiah buatmu sayangku!

Kulit pisang untuk masker wajahmu

 

Berapa kali aku kata

Kenakan saja popok itu untuk masker

Aku yakin mereka akan menjadi tumbal cinta

Lalu, mati mengenang jasadmu yang angker!

 

Taiwan, 23 September 2016

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun