Pendahuluan
Hutang adalah tanggungan wajib yang harus dibayar karena adanya transaksi pembelian suatu barang atau jasa secara kredit, dan harus di bayar dalam jangka waktu tertentu. Hutang ini merupakan pengorbanan masa depan untuk manfaat ekonomi yang berasal dari kewajiban atau entitas tertentu.
        Hutang dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian namun juga dapat menimbulkan problem tersendiri manakala orang yang membayar hutang terlilit dengan waktu sehingga kewajibannya dapat terabaikan.  Hasil dari penelitian cooke, Barkham, Audin, dan Bradley (2004) menunjukkan jika subjek dengan hutang yang ditinggi mengalami kecemasan dan gugup serta sulit tidur jika di bandingkan dengan subjek yang memiliki hutang dengan jumlah yang lebih sedikit. Kesehatan mental yang terjadi pada orang yang memiliki hutang juga lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang tidak mempunyai hutang.
        Pada kesempatan ini, penulis mencoba memaparkan bagaimana dampak hutang terhadap berlangsungnya kehidupan di era modern ini
IsiÂ
hutang pada era jaman sekarang menjadi hal yang tabu bagi kebanyakan orang. Hal ini menjadi salah satu untuk orang mendapatkan penghasilan tanpa bekerja. Hanya dengan meminjamkan uang kepada orang lain dan akan menjadi berlipat ganda saat dikembalikan nantinya.
Praktik meminjamkan hutang ini menggunakan system riba (dalam islam) yang tidak baik atau dilarang di dalam ajaran islam. Hal ini berkaitan dengan riba atau menghasilan uang hanya dengan meminjamkannya. Hutang ini menjadi trend jaman sekarang karena dapat mempermudah urusan dengan lebih cepat. Seperti halnya kredit motor, paylater, meminjam ke bank dengan bunga tertentu, dan sebagai contoh lainnya. Bahkan, golongan pelajar sekalipun dapat melakukan jenis hutang ini dengan sangat mudah.
        Hutang ini sudah jatuh ke tingkat kepada orang yang tidak pantas untuk melakukan hutang. Hal ini menjadi hal yang buruk bagi pelajar-pelajar Indonesia yang terlilit dengan sulitnya ekonomi. hutang juga dapat mengambil masa depan kita karena kita harus memberikan masa depan pelajar dan menggantikan masa depan pelajar ke masa kini. Hal ini menjadi hal yang buruk bagi perkembangan pelajar-pelajar Indonesia.
        Cooke (2014) menyimpulkan efek hutang bagi pelajar yang mana membuat Kesehatan mental, attitude akan sangat berpengaruh karena adanya hutang. Dilihat dari survei yang dilakukan. Hutang dapat menyebabkan siswa memiliki tingkat kecemasan yang lebih tinggi, tidak fokusnya dalam belajar sehingga nilai menjadi lebih buruk. Hal ini terjadi karena hutang itu seperti hal yang mengejar hingga ke ujung dunia yang harus dibayarkan dengan jumlah bunganya sekaligus. Sehingga dapat menjadi hal yang berduri bagi pelajar yang seharusnya dalam proses menjadi kedewasaan telah ditimpa dengan hal yang tidak sepatutnya yaitu bekerja untuk melunasi hutang yang pernah ia lakukan.
Kesimpulan
Semua hal yang berkaitan dengan hutang lebih baik jangan pernah dilakukan. Baik itu tanpa bunga ataupun dengan bunga. Hal ini dapat merebut masa depan bagi pelajar. Sehingga masa depan yang seharusnya mengejar mimpi yang telah disiapkan malah menjadi masa depan bagi peminjam hutang.
