sajak ini tentangku,
tentang hati yang didekap sunyi.
tentang hari,
tentang keluh yang berulang lagi.
Dalam ruang yg hening, aku berdiam diri,Â
Hanya bayangan yg setia menemani,
Suara dunia memudar perlahan-lahan,Â
Menyisakan tangis yg sunyi di keramaian
Kesendirian, teman yg tak diundang,
Mengisi celah di hati yg lengang,
Namun di balik sunyi yg menggema,
Terdapat jiwa yang belajar menata.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!