Mohon tunggu...
Nadya Putri
Nadya Putri Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Nadz si random people yang selalu ingin belajar hal baru dan memperbaiki diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kulit Kayu dalam Gelap

2 Oktober 2024   19:35 Diperbarui: 2 Oktober 2024   19:48 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Labrador Hitam, Sumber: Pixabay)

Keesokan harinya, warga kota melihat sesuatu yang aneh. Renok sudah tidak ada lagi di alun-alun. Beberapa orang mengira dia telah pergi ke peternakan tempat dia dulu tinggal bersama Misela, sementara yang lain percaya dia akhirnya menemukan kedamaian. Namun, dari waktu ke waktu, pada malam yang paling gelap, para tetangga bersumpah bahwa mereka mendengar gema gonggongan lembut di kejauhan, seolah-olah anjing tua itu masih menunggu seseorang yang tidak akan pernah kembali.

Apa yang akan kamu lakukan jika kamu tidak bisa melihat seseorang yang masih disana, tapi cinta orang lain membuatmu merasakannya?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun