Mohon tunggu...
Nadya Putri
Nadya Putri Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Nadz si random people yang selalu ingin belajar hal baru dan memperbaiki diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Perang di Surga: Perebutan Kekuasaan di antara Para Anunnaki

17 September 2024   09:36 Diperbarui: 17 September 2024   09:39 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

- Pertempuran para dewa: Anunnaki dibagi menjadi dua faksi, dipimpin oleh Enlil dan Enki, yang berjuang untuk menguasai Bumi. Pertempuran tersebut berlangsung brutal dan meninggalkan jejak kehancuran.

- Perang para dewa melawan para raksasa: Anunnaki berperang melawan Nephilim, makhluk raksasa yang menghuni Bumi. Perang yang disebutkan dalam Alkitab ini berakhir dengan kekalahan Nefilim.

Fakta atau fiksi?

Meskipun pertempuran ini adalah bagian dari mitologi, beberapa orang percaya bahwa pertempuran tersebut mempunyai dasar yang nyata. Keberadaan teks-teks Sumeria kuno yang menggambarkan perang-perang ini, serta keberadaan bangunan-bangunan kuno yang tampaknya menantang kemampuan teknologi pada masa itu, memicu spekulasi.

Warisan konflik:

Kisah-kisah Anunnaki menunjukkan kepada kita bahwa perebutan kekuasaan adalah hal yang konstan dalam sejarah. Pertempuran mereka, meski diselimuti misteri, mengingatkan kita akan rapuhnya perdamaian dan pentingnya kerja sama.

Bagaimana menurutmu? Apakah menurut Anda pertarungan antar Anunnaki itu nyata? Rahasia apa yang disembunyikan oleh cerita-cerita ini? Bagikan ide Anda di komentar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun