Mohon tunggu...
Nadya Putri
Nadya Putri Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Nadz si random people yang selalu ingin belajar hal baru dan memperbaiki diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Nature

Pulau Poveglia: Enigma Pulau Paling Berhantu di Italia

15 September 2024   04:07 Diperbarui: 15 September 2024   04:16 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Pulau Poveglia di Italia, sumber: iStock)

Tahukah Anda bahwa pulau Poveglia di Italia dianggap salah satu pulau paling berhantu di dunia?

Pulau Poveglia yang terletak di laguna Venesia adalah tempat yang jarang berani dikunjungi. Sejarah kelam dan cerita tentang fenomena paranormal menyelimutinya dengan aura misteri yang bertahan hingga saat ini. Sejak zaman kuno, Poveglia telah menjadi tempat yang ditandai dengan penderitaan dan kematian. Pada masa wabah pes pada abad ke-17, pulau ini digunakan sebagai tempat karantina orang sakit. Ribuan orang dibawa ke sana untuk dibunuh, dan roh mereka dikatakan masih berkeliaran di tempat itu, tidak dapat menemukan kedamaian.

Selama bertahun-tahun, Poveglia digunakan kembali untuk tujuan lain, tetapi selalu dengan nada tragedi. Pada abad ke-19, sebuah rumah sakit jiwa dibangun di pulau itu. Para pasien yang dirawat di sana menderita di bawah tangan seorang direktur yang, menurut legenda, melakukan eksperimen kejam terhadap mereka. Konon jeritan kesakitan para korban masih terdengar di malam hari, dan sang dokter sendiri, yang tersiksa oleh jiwa orang-orang yang disakitinya, akhirnya melemparkan dirinya dari puncak menara lonceng rumah sakit.

Seiring berjalannya waktu, banyak orang yang mencoba menjelajahi Poveglia, namun hampir semua ekspedisi berakhir tiba-tiba karena sensasi aneh atau fenomena yang tidak dapat dijelaskan. Beberapa melaporkan melihat bayangan, mendengar bisikan, atau merasakan energi luar biasa yang memaksa mereka melarikan diri. Nelayan setempat menghindari lewat di dekat pulau tersebut dan mengklaim bahwa tanah tersebut terkutuk. Bahkan hingga saat ini, Poveglia masih tertutup untuk umum, meski ada upaya untuk melelangnya untuk pembangunan. Belum ada yang berhasil mengubahnya menjadi pulau hantu.

Salah satu fakta paling mengerikan tentang Poveglia adalah sebagian besar tanah di pulau itu terdiri dari abu manusia. Selama wabah wabah, mayat-mayat dibakar dalam api unggun besar, dan diperkirakan 50% daratan pulau itu terdiri dari sisa-sisa orang yang tewas di sana. Realitas yang meresahkan ini menyebabkan tempat ini dianggap sebagai tempat terkutuk, dimana energi kematian tetap meresap di setiap sudutnya.

Meskipun ada upaya untuk menyangkal legenda tersebut, Poveglia terus menjadi tujuan yang menarik orang-orang yang penasaran dan pemburu fenomena paranormal dari seluruh dunia. Beberapa mengaku telah menangkap bukti video atau audio keberadaan entitas yang berkeliaran di pulau tersebut. Namun, misteri Poveglia belum pernah terpecahkan sepenuhnya, dan mungkin itulah yang membuat legendanya tetap hidup. Mereka yang mencari emosi yang kuat tahu bahwa Poveglia adalah tempat yang tidak membuat siapa pun acuh tak acuh.

Pulau Poveglia bukan hanya saksi sejarah tragis Italia, tapi juga sebuah teka-teki yang menantang logika dan nalar. Ini adalah tempat di mana sejarah dan misteri saling terkait, dan di mana setiap batu tampaknya memiliki kisah kelam untuk diceritakan. Bagi yang berani mendekat, Poveglia menawarkan pengalaman meresahkan yang akan membuat Anda lebih banyak bertanya daripada menjawab.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun