- Peta kuno
Beberapa peta kuno, seperti peta Piri Reis, menunjukkan Antartika tanpa es, menunjukkan bahwa benua tersebut dipetakan sebelum membeku.
Kritik dan KontroversiÂ
Teori Atlantis di Antartika telah dikritik oleh komunitas ilmiah karena menganggapnya sebagai hipotesis yang tidak berdasar. - Kurangnya bukti: Peninggalan arkeologi yang ditemukan di Antartika umumnya ditafsirkan sebagai bentukan alam, dan bukan sebagai bukti peradaban kuno.
- Ketidaksesuaian dengan geologi
Teori Hapgood tentang perpindahan kerak bumi tidak didukung oleh bukti geologi terkini.Â
- Interpretasi Plato
Deskripsi Plato tentang Atlantis tidak sesuai dengan kondisi iklim dan geografis Antartika, bahkan di masa lalu.Â
KesimpulanÂ
Teori Atlantis di Antartika merupakan ide yang menarik, namun tidak didukung oleh bukti ilmiah. Kurangnya bukti kuat dan ketidaksesuaian dengan kondisi geologi saat ini membuat teori ini sangat tidak mungkin. Meski mendapat kritik, teori ini tetap populer di kalangan beberapa peneliti dan penggemar sejarah kuno. Pencarian Atlantis terus berlanjut, dan penelitian di masa depan mungkin akan mengungkap data baru yang dapat menjelaskan lokasi sebenarnya dari benua mitos ini.