Mohon tunggu...
Nadya Putri
Nadya Putri Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Nadz si random people yang selalu ingin belajar hal baru dan memperbaiki diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Jembatan Bambu Kamboja: Bukti Teknik Tradisional dan Ketahanan Masyarakat

23 Agustus 2024   17:25 Diperbarui: 23 Agustus 2024   17:28 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Jembatan Bambu Kamboja, sumber: iStock)

Jembatan Bambu adalah simbol kecerdikan dan kecerdasan masyarakat Kamboja. Di dunia yang infrastrukturnya sering dikaitkan dengan beton dan baja, jembatan ini menjadi pengingat bahwa pengetahuan dan keterampilan tradisional dapat menciptakan solusi yang berkelanjutan dan fungsional. Penggunaan bambu, sumber daya terbarukan, juga menyoroti dampak lingkungan yang minimal dari jembatan tersebut, menjadikannya model rekayasa berkelanjutan. 

(Jembatan Bambu Kamboja, sumber: iStock)
(Jembatan Bambu Kamboja, sumber: iStock)

Melestarikan Tradisi Unik 

Ketika Kamboja terus berkembang, terdapat kekhawatiran bahwa infrastruktur modern pada akhirnya akan menggantikan Jembatan Bambu. Namun, jembatan tersebut tetap menjadi simbol warisan budaya masyarakat dan hubungan mereka dengan tanah tersebut. Hal ini merupakan bukti gagasan bahwa kemajuan tidak selalu berarti meninggalkan masa lalu, namun dapat berarti menemukan keseimbangan antara tradisi dan inovasi. 

Kesimpulan

Jembatan Bambu Kamboja adalah contoh luar biasa tentang bagaimana teknik tradisional dapat memenuhi kebutuhan masyarakat modern sekaligus melestarikan lingkungan dan identitas budaya. Bangunan ini merupakan penghormatan terhadap ketahanan, kecerdikan, dan semangat komunal masyarakat Kamboja sebuah bangunan yang dibangun tidak hanya dari bambu, namun juga pengetahuan dan keterampilan dari generasi ke generasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun