Mohon tunggu...
Nadya Putri
Nadya Putri Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Nadz si random people yang selalu ingin belajar hal baru dan memperbaiki diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Financial

Saran para Ahli: Cara Menabung untuk Pensiun

22 Agustus 2024   16:40 Diperbarui: 22 Agustus 2024   16:46 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Mari Menabung, sumber: Pngtree)

Biaya dapat menggerogoti tabungan pensiun Anda seiring berjalannya waktu. Waspadai biaya yang terkait dengan rekening pensiun Anda, termasuk rasio pengeluaran untuk reksa dana dan biaya administrasi untuk rencana pensiun. Pertimbangkan dana indeks berbiaya rendah atau ETF, yang biasanya memiliki biaya lebih rendah daripada dana yang dikelola secara aktif. Selama beberapa dekade, meminimalkan biaya dapat meningkatkan sarang pensiun Anda secara signifikan.

6. Otomatiskan Penghematan Anda

Salah satu cara terbaik untuk memastikan penghematan yang konsisten adalah dengan mengotomatiskan prosesnya. Atur kontribusi otomatis ke rekening pensiun Anda langsung dari gaji atau rekening bank Anda. Dengan cara ini, Anda tidak perlu bergantung pada tekad untuk menabung, dan godaan Anda untuk membelanjakan uang di tempat lain akan berkurang. 

7. Tinjau dan Sesuaikan Paket Anda Secara Teratur

Situasi keuangan, tujuan, dan pasar Anda dapat berubah seiring waktu, jadi penting untuk meninjau rencana pensiun Anda secara rutin. Setidaknya setahun sekali, nilai kemajuan Anda dan lakukan penyesuaian sesuai kebutuhan. Hal ini dapat mencakup meningkatkan kontribusi Anda, menyeimbangkan kembali portofolio Anda, atau mengevaluasi kembali usia pensiun Anda berdasarkan tabungan Anda saat ini. 

8. Jangan Hanya Mengandalkan Jaminan Sosial

Meskipun Jaminan Sosial dapat menjadi bagian penting dari pendapatan pensiun Anda, Jaminan Sosial tidak dirancang untuk menjadi satu-satunya sumber dukungan Anda. Tunjangan Jaminan Sosial biasanya menggantikan sekitar 40% pendapatan sebelum pensiun bagi rata-rata pekerja. Bagi kebanyakan orang, jumlah ini tidak cukup untuk mempertahankan gaya hidup mereka saat ini di masa pensiun, jadi penting juga untuk menambah tabungan Anda sendiri. 

9. Carilah Nasihat Profesional

Perencanaan pensiun bisa jadi rumit, dan tidak ada strategi yang bisa diterapkan untuk semua orang. Pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan penasehat keuangan yang dapat membantu Anda membuat rencana pensiun yang dipersonalisasi berdasarkan tujuan unik Anda, toleransi risiko, dan situasi keuangan. Seorang profesional juga dapat membantu Anda menavigasi undang-undang perpajakan, pilihan investasi, dan aspek perencanaan pensiun lainnya. 

10. Tetap di Jalur

Terakhir, salah satu nasihat terpenting adalah tetap disiplin dan sabar. Jalan menuju masa pensiun adalah lari maraton, bukan lari cepat. Pengeluaran tak terduga mungkin timbul, namun tetap berpegang pada rencana Anda dan terus menabung akan membuahkan hasil dalam jangka panjang, sedikit demi sedikit lebih baik daripada tidak sama sekali. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun