Mohon tunggu...
Nadya Putri
Nadya Putri Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Nadz si random people yang selalu ingin belajar hal baru dan memperbaiki diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Money

Perspektif Uang adalah Alat Bukan Tujuan

21 Agustus 2024   21:58 Diperbarui: 21 Agustus 2024   22:08 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Gambar Pria dan Uang, sumber:Pixabay)

Pada akhirnya, kebebasan adalah tentang pilihan-pilihan untuk menjalani hidup dengan cara yang selaras dengan siapa diri Anda dan apa yang paling Anda hargai. Uang, jika digunakan sebagai alat, dapat membantu menciptakan kondisi bagi kebebasan ini, namun penting untuk diingat bahwa uang bukanlah kebebasan itu sendiri. 

Kesimpulan

Rangkullah Perjalanan ini Saat kita menjalani hidup, penting untuk menjaga perspektif tentang apa yang sebenarnya kita perjuangkan. Mengejar uang demi kepentingan diri sendiri dapat menyebabkan kehidupan yang penuh stres dan rasa tidak puas, sehingga kebebasan sejati masih sulit didapat. Dengan mengakui uang sebagai sebuah alat, kita dapat mengalihkan fokus kita untuk mengejar kebebasan-kebebasan untuk hidup secara otentik, mengejar hasrat kita, dan membuat pilihan yang sejalan dengan nilai-nilai terdalam kita.

Pada akhirnya, uang bukanlah tujuan. Ini adalah sarana untuk mencapai tujuan, sumber daya yang dapat membantu kita mencapai kehidupan yang kita inginkan. Tujuan sebenarnya adalah kebebasan-kebebasan untuk hidup sepenuhnya, mencintai secara mendalam, dan merasakan kekayaan hidup dalam segala bentuknya. Dengan menganut pola pikir ini, kita dapat menemukan kepuasan dan kegembiraan yang lebih besar dalam perjalanan, mengetahui bahwa kehidupan yang kita cari tidak diukur dengan uang yang kita miliki, namun dengan kebebasan yang kita ciptakan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun