Mohon tunggu...
Nadya Putri
Nadya Putri Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Nadz si random people yang selalu ingin belajar hal baru dan memperbaiki diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Keamanan Kerja: llusi Stabilitas dalam Tenaga Kerja yang Berpindah

20 Agustus 2024   19:50 Diperbarui: 20 Agustus 2024   19:51 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Akibatnya, retensi karyawan jangka panjang tidak lagi menjadi prioritas, karena banyak perusahaan yang lebih memilih kontrak jangka pendek, pekerja paruh waktu, dan outsourcing sebagai alternatif yang hemat biaya dibandingkan pekerjaan penuh waktu tradisional. Pergeseran prioritas pemberi kerja ini mempunyai dampak besar terhadap pekerja. 

Harapan umum terhadap keamanan kerja telah digantikan oleh kenyataan baru di mana karyawan harus terus membuktikan nilai mereka, meningkatkan keterampilan mereka, dan tetap mampu beradaptasi terhadap perubahan permintaan pasar. Dalam kondisi ini, konsep "pekerjaan seumur hidup" telah hilang, sehingga banyak pekerja merasa tidak yakin akan masa depan mereka. 

Ilusi Stabilitas

Meskipun terdapat perubahan-perubahan ini, gagasan tentang keamanan kerja masih melekat di benak banyak pekerja, sering kali dipicu oleh ekspektasi budaya dan gagasan ketenagakerjaan yang sudah ketinggalan zaman. Bagi sebagian orang, mengejar pekerjaan yang "aman" tetap menjadi tujuan seumur hidup, meskipun kenyataan di dunia kerja modern menunjukkan sebaliknya. 

Keterputusan antara persepsi dan kenyataan dapat menyebabkan frustasi dan kekecewaan ketika para pekerja dihadapkan pada kondisi ketenagakerjaan yang tidak lagi sesuai dengan harapan mereka. Faktanya, satu-satunya hal yang konstan dalam angkatan kerja saat ini adalah perubahan. 

Pekerja yang paling sukses adalah mereka yang menyadari kenyataan ini dan beradaptasi, menerima pembelajaran seumur hidup, membangun jaringan, dan pengembangan keterampilan yang dapat ditransfer. Di dunia di mana keamanan kerja tidak lagi terjamin, kemampuan untuk menghadapi ketidakpastian dan memanfaatkan peluang baru telah menjadi kunci kesuksesan karir jangka panjang. 

Merangkul Normal Baru 

Walaupun erosi terhadap keamanan kerja mungkin tampak menakutkan, namun hal ini juga memberikan peluang bagi pertumbuhan dan inovasi. Di dunia di mana perubahan adalah satu-satunya hal yang konstan, para pekerja memiliki kesempatan untuk mengubah diri mereka, menjelajahi jalur karier baru, dan mengembangkan keahlian yang lebih beragam.

Dengan menerapkan kondisi normal baru dan mengambil langkah-langkah proaktif untuk menjamin masa depan mereka, para pekerja tidak hanya dapat bertahan hidup namun juga berkembang dalam kondisi ketenagakerjaan yang penuh ketidakpastian.

Kesimpulan

Keamanan kerja, seperti yang selama ini dipahami, sudah tidak ada lagi. Tenaga kerja modern dicirikan oleh perubahan, ketidakpastian, dan kebutuhan akan kemampuan beradaptasi. Meskipun hal ini mungkin tampak meresahkan, hal ini juga menawarkan potensi peluang baru dan pertumbuhan pribadi. Dengan melepaskan ilusi keamanan kerja dan menerima tantangan serta kemungkinan yang ada dalam lanskap ketenagakerjaan baru, para pekerja dapat menentukan jalan menuju kesuksesan di dunia yang tidak lagi menjamin stabilitas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun