Menelusuri Keajaiban Arsitektur Candi Lotus di India

Tahukah Anda Candi Lotus di India? Tahukah Anda bahwa keajaiban arsitektur ini merupakan simbol persatuan dan perdamaian? 

Di jantung kota Delhi, India, berdiri sebuah bangunan yang menentang konvensi arsitektur keagamaan: Kuil Teratai. Kuil Bah' ini, yang secara resmi dikenal sebagai Rumah Ibadah Bah', merupakan hymne toleransi dan inklusi, dibungkus dalam kemurnian dan kesederhanaan bunga teratai. 

(Candi Lotus India, sumber: Pixabay)

Baca juga: Menelusuri Kota Hantu Kolmanskop di Namibia

Sejarah Kuil Teratai dimulai pada tahun 1986, ketika diresmikan untuk umum. Dalang di balik desain ini adalah arsitek Iran Fariborz Sahba, yang terinspirasi oleh simbolisme bunga teratai, tidak hanya menciptakan sebuah bangunan tetapi juga lambang ketenangan dan harapan. Teratai, di banyak budaya Asia, melambangkan kemurnian, keindahan, dan reinkarnasi, dan representasinya di kuil ini merupakan gema dari kepercayaan kuno ini.

Struktur candi, dengan 27 kelopak marmer putih, menjulang megah di atas sembilan kolam dan taman, menciptakan ilusi bunga yang mengambang di atas air. Setiap kelopak, sebuah mahakarya teknik dan seni, menyatu secara harmonis di tengahnya, membentuk sembilan pintu masuk yang mengundang umat dari semua agama. Bagian dalam kuil adalah tempat perlindungan ketenangan, bebas dari ikon keagamaan, membangkitkan ajaran Bah' bahwa Tuhan tidak dapat diungkapkan dengan kata-kata dan semua agama diterima.

(Candi Lotus India, sumber: Pixabay)

Candi Teratai tidak hanya menjadi tempat ibadah, namun juga menjadi pusat pembelajaran dan dialog antar budaya. Pengunjung disambut tidak hanya oleh keindahannya yang menakjubkan, tetapi juga oleh suasana damai dan refleksi. Akustik interiornya memungkinkan bisikan paling lembut sekalipun terdengar jelas, seolah-olah kuil itu sendiri memfasilitasi percakapan intim antara individu dan dewa.

Baca juga: Keajaiban Alam di Taman Nasional Thingvellir Islandia

Selain itu, Kuil Teratai merupakan tonggak sejarah keberlanjutan dan penghormatan terhadap lingkungan. Taman dan kolamnya tidak hanya meningkatkan iklim mikro di kawasan tersebut, namun juga berfungsi sebagai oase keanekaragaman hayati di tengah hiruk pikuk kota. Di malam hari, dengan penerangan yang halus, kuil ini tampak seperti permata yang sangat halus, mengambang di lautan ketenangan.

Baca juga: Menelusuri Rumah Batu di Desa Maymand Iran

(Candi Lotus India, sumber: Pixabay)

Kunjungan ke Kuil Teratai adalah sebuah pengalaman yang melampaui keagamaan. Ini adalah perjalanan menuju introspeksi, pemahaman dan kesatuan, di mana setiap kelopak, setiap batu, menceritakan kisah harmoni dan hidup berdampingan. Di dunia yang sering terpecah belah, Kuil Teratai berdiri sebagai mercusuar harapan, mengingatkan kita bahwa keindahan, perdamaian, dan persatuan bisa terwujud dalam keberagaman.