Mohon tunggu...
Nadya Putri
Nadya Putri Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Nadz si random people yang selalu ingin belajar hal baru dan memperbaiki diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Nature

Menikmati Keindahan dan Pesona Pulau Warna Burano di Venesia

8 Agustus 2024   17:49 Diperbarui: 8 Agustus 2024   17:50 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tahukah kamu kalau ada sebuah tempat bernama Pulau Warna? Aku akan memberitahumu dan menceritakan sedikit tentang pulau warna di Venesia kepada Anda, simak dan baca sampai selesai!

Di laguna Venesia, Italia, ada sebuah pulau yang tampak seperti di negeri dongeng. Burano, yang dikenal sebagai "pulau warna", terkenal dengan rumah-rumah semarak yang melapisi kanal dan jalan-jalan sempit, menciptakan lanskap visual spektakuler yang penuh kehidupan.

Burano bukan sekedar destinasi wisata, namun sebuah komunitas dengan sejarah yang kaya dan mempesona. Tradisi mengecat rumah dengan warna-warna cerah sudah ada sejak berabad-abad yang lalu. Menurut legenda, para nelayan di pulau itu mulai mengecat rumahnya dengan warna-warna mencolok agar mudah dikenali dari kejauhan dan pada hari-hari berkabut tebal. Praktek ini selain bermanfaat juga mulai mendefinisikan identitas visual Burano sehingga menjadikannya tempat unik di dunia.

Berjalan melewati Burano seperti memasuki pelangi. Setiap rumah dicat dengan warna berbeda, dan kombinasi warna cerah menciptakan mosaik yang menawan. Palet warnanya tidak acak; Penghuni harus meminta izin kepada pemerintah setempat untuk mengecat rumahnya dan mengikuti skema warna tertentu. Peraturan ini memastikan Burano tetap mempertahankan ciri estetika yang begitu membedakannya.

Perekonomian Burano secara historis didasarkan pada perikanan dan produksi renda. Renda Burano, yang dikenal sebagai "merletto", telah dihargai selama berabad-abad dan terkenal karena pengerjaannya yang rumit. Para pembuat renda di pulau ini telah menjaga tradisi ini tetap hidup dari generasi ke generasi, dan saat ini, Anda dapat mengunjungi bengkel di mana Anda dapat mengamati proses pembuatan karya-karya halus ini.

(Pulau Warna Burano di Venesia, sumber: Devianart)
(Pulau Warna Burano di Venesia, sumber: Devianart)

Selain rumahnya yang berwarna-warni dan seni renda, Burano juga menawarkan pengalaman kuliner yang kaya. Pengunjung dapat menikmati hidangan khas daerah ini, seperti risotto seafood dan kue "bussol", makanan manis tradisional berbentuk cincin yang dibuat dengan mentega, gula, dan telur. Gastronomi Burano mencerminkan kedekatannya dengan laut dan warisan budayanya.

Mengunjungi Burano adalah pengalaman yang memanjakan semua indera. Sejak Anda tiba di pulau ini, Anda akan disambut oleh semburan warna dan suasana ketenangan serta pesona. Kanal-kanal yang melintasi pulau, dihiasi jembatan kecil dan dikelilingi bunga, mengundang jalan-jalan santai di mana Anda bisa menjelajahi setiap sudut dan mengapresiasi keindahan tempat unik ini.

Gereja San Martino, dengan menara loncengnya yang miring, adalah salah satu daya tarik utama Burano. Dibangun pada abad ke-16, gereja ini menyimpan lukisan karya seniman Barok Gian Battista Tiepolo. Kemiringan menara lonceng disebabkan oleh ketidakstabilan medan, mirip dengan fenomena yang diamati di Menara Pisa, dan merupakan detail yang menambah karakter lanskap pulau.

Menara lonceng gereja San Martino di Burano yang miring adalah salah satu aspek paling menarik di pulau ini. Kemiringannya mirip dengan Menara Pisa yang terkenal dan disebabkan oleh ketidakstabilan medan. Menara lonceng ini tidak hanya menambah karakter lanskap Burano, tetapi juga menjadi daya tarik bagi pengunjung yang mengagumi kekhasan arsitekturnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun