Mohon tunggu...
Nadya Putri
Nadya Putri Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Nadz si random people yang selalu ingin belajar hal baru dan memperbaiki diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Menjelajahi Sejarah Kastil Aleppo Kastil Tertua di Dunia

7 Agustus 2024   06:43 Diperbarui: 7 Agustus 2024   06:47 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menjelajahi Kastil Aleppo seperti kembali ke masa lalu. Setiap batu, setiap tembok, dan setiap menara menceritakan kisah masa lalu, tentang pahlawan dan penguasa, tentang pertempuran epik dan perdamaian. Terlepas dari tantangan dan kesulitan yang dihadapi, kastil ini tetap berdiri, mengingatkan kita akan kehebatan dan ketahanan peradaban yang membangun dan melindunginya.

Kastil Aleppo bukan hanya salah satu kastil tertua di dunia, tapi juga salah satu yang terbesar. Benteng ini luasnya sekitar 39.804 meter persegi, yang setara dengan hampir empat hektar. Ruang luas ini tidak hanya mencakup tembok dan menara yang megah, tetapi juga berbagai struktur internal seperti istana, masjid, pemandian, dan gudang, yang mencerminkan kompleksitas dan kekayaan kehidupan di dalam benteng selama berabad-abad.

(Kastil Aleppo Suriah, sumber: iStock)
(Kastil Aleppo Suriah, sumber: iStock)

Kesimpulannya, Kastil Aleppo bukan hanya kastil tertua di dunia, tapi juga monumen sejarah dan budaya umat manusia. Umur panjang dan kemampuan mereka untuk bertahan hidup merupakan bukti kecerdikan dan ketekunan generasi masa lalu. Ketika mengunjungi tempat ikonik ini, kita pasti akan terkagum-kagum dengan keagungan sejarah dan keindahan arsitekturnya, yang telah bertahan selama berabad-abad, menjaga tetap hidup warisan orang-orang yang membangunnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun