Kisah Craco adalah pengingat akan kerapuhan keberadaan manusia dan kekuatan alam yang tiada henti. Meskipun penduduknya harus meninggalkan rumah mereka, semangat Craco tetap hidup di bebatuan bangunannya dan dalam cerita yang diceritakan tentangnya. Kota hantu ini, yang membeku dalam waktu, tetap menjadi saksi bisu masa lalu yang penuh kehidupan dan masa depan yang direnggut oleh kekuatan alam.
Craco tidak hanya menarik imajinasi para wisatawan dan pembuat film, tetapi juga para arkeolog dan sejarawan. Pada tahun 2010, Craco dimasukkan dalam daftar monumen Dana Monumen Dunia, karena menyadari nilai sejarahnya dan perlunya pelestarian. Pengakuan ini telah membantu memberikan lebih banyak perhatian dan sumber daya untuk konservasi kota, memastikan bahwa sejarah dan keindahannya bertahan untuk generasi mendatang.
