Abad Pertengahan, masa yang ditandai dengan kastil, ksatria, dan perang salib, juga menjadi saksi keberadaan tokoh-tokoh yang, karena kekejaman dan keeksentrikannya, meninggalkan jejak yang tak terhapuskan dalam sejarah. Selanjutnya, kita akan menelusuri kehidupan lima pria yang, karena bahaya dan kelangkaannya, menjadi legenda kelam pada masanya.
1. Vlad III
Lebih dikenal dengan sebutan Vlad Drakula, pangeran Wallachia di abad ke-15 ini terkenal dengan metode penyulaannya yang brutal, teknik yang ia gunakan untuk menghukum musuh dan menghalangi penjajah. Dikatakan bahwa dia menikmati makan di antara tubuh-tubuh yang tertusuk dan kesadisannya tidak mengenal batas. Kekejamannya menginspirasi tokoh sastra vampir Drakula, ciptaan Bram Stoker.
Detail tambahannya adalah bahwa Vlad the Impaler, selain metode penyulaannya yang terkenal, juga terkenal karena kelicikan militernya. Selama membela Wallachia melawan Kesultanan Utsmaniyah, ia menggunakan taktik gerilya, sabotase, dan teror psikologis. Dikatakan bahwa pada suatu kesempatan, dia menyuruh ribuan tahanan ditusuk di sepanjang jalur gerak maju tentara Ottoman, yang membuat takut para penjajah dan memperlambat gerak maju mereka.
2. Gilles de Rais
Seorang bangsawan Perancis dan rekan seperjuangan Joan of Arc, Gilles de Rais berubah dari pahlawan perang menjadi salah satu pembunuh berantai paling terkenal dalam sejarah. Dituduh menculik, menyiksa dan membunuh lebih dari 100 anak, kejahatannya terungkap pada tahun 1440, mengakibatkan penangkapan dan eksekusi. Besarnya dan sifat kekejamannya menjadikannya sosok yang menakutkan di Abad Pertengahan.
3. Hereward the OutcastÂ
Dikenal sebagai Hereward the Outcast, pemberontak Anglo-Saxon ini berperang melawan invasi Norman ke Inggris yang dipimpin oleh William Sang Penakluk. Hidupnya diselimuti legenda yang menggambarkan dia sebagai pejuang yang ganas dan ahli dalam sembunyi-sembunyi dan penipuan. Hereward menjadi tokoh simbol perlawanan terhadap dominasi asing, memadukan keberanian dan kekerasan secara setara.
4.Ezzelino III da Romano
Tiran Italia abad ke-13 ini memerintah dengan tangan besi dan sadisme yang meninggalkan bekas yang tak terhapuskan di wilayah Veneto. Dikenal karena kekejamannya, Ezzelino III menggunakan teror untuk mempertahankan kendali, melakukan pembantaian dan penyiksaan. Reputasinya yang kejam sedemikian rupa sehingga bahkan Dante Alighieri menempatkannya di Neraka dalam karyanya "The Divine Comedy".