Mohon tunggu...
Pena Kecil
Pena Kecil Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Geya

Kumpulan sebuah karya yang dapat menghibur, menginspiratif dan bermanfaat.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Cerbung: (Jakarta) Semua Sama Saja

30 November 2024   20:00 Diperbarui: 30 November 2024   20:00 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerbung. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Yuri B

Penulis : Nadya Saraswati

Hari-hari sepeda tua masih menjalani rutinitas yang sama, lurus tanpa ada warna. Suatu hari seekor kupu-kupu terbang menghampirinya.

"Hai sepeda tua, sepertinya kau sedang bosan ya?" Tanya kupu-kupu.

"Betul sekali, memang aku sedang bosan saat ini" jawab sepeda tua.

"Kalau begitu bagimana jika kita jalan-jalan sebentar" ajakan kupu-kupu.

"Boleh juga, mungkin dengan berkeliling bisa membuat aku tidak bosan lagi" kata sepeda tua.

Sepeda tua dan kupu-kupu pun pergi berkeliling Kota Jakarta, lalu beberapa menit kemudian sampailah mereka di Terminal.

"Sepeda tua lihatlah orang-orang yang baru saja keluar dari bis itu. Mereka rela meninggalkan kampung halamannya untuk mengubah nasib tanpa mengetahui apa yang akan Kota ini lakukan pada dirinya. Lalu lihat juga tukang ojek tua itu, Ia kadang sering diabaikan. Tapi asal kau tahu, aku tetap senang melihat mereka" kata kupu-kupu.

"Senang? Kenapa kau malah senang melihat penderitaan mereka" kata sepeda tua.

"Aku senang karena mereka tetap semangat dan tidak pantang menyerah. Lihatlah mereka, mungkin ketika di rumah telinganya sudah mendengar cerita-cerita tentang kerasnya hidup di Kota ini, namun mereka tetap yakin untuk pergi untuk demi mengejar masa depan, padahal ya sepeda tua untuk meninggalkan rumah dan jauh dari keluarga itu merupakan salah satu keputusan yang sangat sulit sekali. Lalu lihat Tukang ojek tua itu, walaupun kadang dia di abaikan, tetapi Ia tetap semangat untuk menunggu penumpangnya dan walaupun kadang Ia pulang membawa uang sedikit, Bapak itu tetap bahagia karena bisa berkumpul dengan keluarganya setiap hari" kata kupu-kupu.

Lalu tiba-tiba ada yang datang menyapa mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun