Pada akhir tahun 2023, media sosial  X dan TikTok dibuat heboh dan ramai dengan fenomena kemunculan akun Aniesbubble pada media sosial X. Akun AniesBubble ini merupakan sebuah akun yang didedikasikan untuk salah satu calon presiden pada Pilpres Indonesia 2024, yaitu Anies Baswedan. Fenomena AniesBubble disambut dengan antusias dan hangat dari para Kpop fans. Tidak hanya Kpop fans, kalangan pendukung pasangan AMIN pun ikut membantu meramaikan fenomena ini.
Aniesbubble ini berisikan cuitan mengenai aktivitas dan update dari Capres Anies Baswedan yang dikemas dengan istilah - istilah dari Kpop. Akun ini bergerak seolah - olah Anies Baswedan adalah seorang Kpop Idol. Yang mana biasanya pada saat Idol Kpop melakukan siaran langsung di akun media sosialnya, para fans akan membuat terjemahan siaran langsung tersebut ke dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Sedangkan Aniesbubble menerjemahkan siaran langsung Anies Baswedan dengan menggunakan bahasa Korea. Hadirnya akun Aniesbubble di tengah masyarakat ini pun menarik perhatian warganet. Yang awalnya Aniesbubble ini hanya terkenal di kalangan para pengguna media sosial X, kini sudah merambah ke media sosial Instagram, Tiktok, dan juga Facebook.Â
Aniesbubble ini bermula dari siaran langsung yang dilakukan Anies Baswedan di akun TikToknya. Suasana dan waktu saat Anies Baswedan melakukan siaran langsung saat itu dianggap mirip seperti siaran langsung yang para Idol Kpop yang baru saja pulang setelah melakukan show. Dari sana lag istilah "Aniesbuble" muncul untuk pertama kalinya. Siaran langsung yang interaktif tersebut semakin membakar kreativitas para anak muda penggemar Kpop untuk mendirikan akun Aniesbubble.Â
Siaran langsung yang dilakukan oleh Capres 01 Â ini menyebabkan terciptanya akun penggemar parodi di platform seperti Twitter, meniru gaya akun penggemar K-Pop dengan nama pengguna seperti "@aniesbubble" dan tagar seperti #AniesBubble dan #ParkAhnNis (plesetan dari namanya dan nama keluarga umum Korea). Saat itu masyarakat awam dan timses dari pasangan capres dan cawapres 01 sempat dibuat bingung dengan kemunculan akun ini. Karena munculnya akun Aniesbubble ini di luar kuasa dan bukan salah satu taktik dan strategi yang dibentuk oleh para timses Anies Baswedan. Fenomena ini dapat dibilang organik karena akan sangat sulit untuk ditiru oleh para paslon lainnya.Â
Akun Aniesbubble ini memposting foto dan video Anies yang telah diedit, seringkali dengan estetika K-Pop, dan membuat konten ringan tentang janji kampanye dan kepribadiannya. Hal ini sangat membantu untuk menarik perhatian para anak muda yang bisa dikatakan tidak terlalu tertarik untuk mengikuti politik. Ini adalah fenomena langka yang mewarnai dunia politik di Indonesia. Dengan adanya Aniesbubble ini, anak muda tetap dapat mengikuti perkembangan politik dan visi misi dari pasangan Capres dan Cawapres 01 melalui video dan foto yang dikemas dengan estetika Kpop tersebut.
Dengan kemuncuculan fenomena Aniesbuble membantu Anies Baswedan terhubung dengan demografi baru, khususnya pemilih Gen Z, yang biasanya kurang terlibat dalam wacana politik tradisional. Karena kebanyakan para tokoh politik menggunakan strategi kampanye politik tradisional dengan menggunakan bendera partai, baliho, atau pamflet, hal tersebut dianggap tidak menarik oleh kebanyakan pemilih yang berasal dari kalangan gen z. Cara kampanye dengan menggunakan baliho, bendera partai, atau pun pamflet di sepanjang jalan dianggap merusak estetika dan sangat mengganggu pemandangan. Maka dari itu Aniesbubble muncul dengan seperti memberikan warna dan angin baru dalam dunia politik Indonesia. Dengan adanya akun Aniesbubble ini mampu untuk mengubah pikiran kebanyakan gen z yang sebelumnya akan golput dalam Pilpres 2024, menjadi pendukung Anies Baswedan.
Hal ini juga membawa keceriaan dan kemeriahan kampanye pemilu 2024 sehingga menimbulkan gebrakan positif dan perhatian media terhadap Anies Baswedan. Politik yang sebelumnya sudah dianggap usang dan tidak menarik bagi sebagian orang, kini menjadi lebih cerah dan berwarna. Aniesbubble berhasil merebut hati para gen z dan pengguna media sosial lainnya dengan kecerian dan kemeriahan yang mereka berikan. Perlahan - lahan anak muda khususya gen z menjadi lebih terbuka dan mencari tau tentang visi misi tiap paslon Capres dan Cawapres yang akan mereka pilih. Aniesbubble juga tidak memaksa generasi muda atau siapa pun yang melihat konten mereka untuk ikut memilih Anies Baswedan. Karena siapa pun berhak untuk ikut memeriahkan konten yang mereka hasilkan tanpa paksaan dan dorongan. Sehingga mereka tetap bebas untuk memilih Paslon Capres dan Cawapres unggulan mereka.
Namun, beberapa kritikus berpendapat bahwa fenomena Aniesbuble meremehkan pentingnya pemilu dan mengabaikan kebijakan dan kualifikasi Anies Baswedan yang sebenarnya. Dan beberapa orang dari pendukung paslon lainnya juga beropini bahwa Aniesbubble tidaklah organik dan hanya akal - akalan dari tim sukses Anies Baswedan. Seperti yang kita ketahui, bahasa dan istilah yang digunakan oleh Aniesbubble merupakan bahasa dan istilah yang memang sering kali digunakan di kalangan gen z pecinta Idol Kpop. Sehingga akan sulit untuk ditiru oleh generasi boomer, dan para fans kpop juga dapat mengetahui yang mana penggemar asli dan yang mana penggemar palsu melalui gaya berbahasa mereka.
Jika dilihat secara keseluruhan, Aniesbuble dapat kita jadikan contoh penting tentang bagaimana media sosial dapat mempengaruhi wacana politik dan memobilisasi pemilih muda. Walaupun saat ini pendukung dari calon presiden Anies Baswedan dapat dikatakan cukup banyak, namun kita masih harus dilihat apakah tren Aniesbubble ini akan berhasil menghasilkan perolehan suara aktual bagi Anies Baswedan pada pemilu 2024. Jika Anies Baswedan menang pada pemilihan presiden 2024 ini, akan ada kemungkinan munculnya akun seperti Aniesbubble pada masa pemilihan presiden berikutnya.Â
Aniesbubble juga membuka penggalangan dana untuk mendukung aktivitas kampanye Anies Baswedan selama masa pemilihan presiden ini. Hal ini pun tentu disambut hangat oleh para pendukung Anies Baswedan lainnya. Akun Olpproject adalah anak dari akun Aniesbubble yang bertujuan untuk mengumpulkan dana dan memberikan update terkait dengan pendanaan yang masuk atau pun dana yang digunakan. Dana yang terkumpul akan digunakan untuk ads Anies Baswedan dan Food truck yang akan dikirimkan pada acara Desak Anies. Saat ini total dana yang berhasil dikumpulkan oleh para pendukung dari Anies Baswedan ini sebesar Rp. 90.000.000. Dana ini terhitung sangat fantastis, dan saat ini pun dana yang dikumpulkan terus masuk.Â
Saat ini project yang sudah berhasil dijalankan oleh Aniesbubbledan Olpproject berbentuk videotron ads yang ditayangkan di tiga titik. Videotron Anies Basswedan ini dapat ditemui di Jakarta, Bekasi, dan Medan. Video yang ditayangkan ini tidak mencakup kegiatan politik dan hanya berisikan video keseharian dari Anies Baswedan. Kumpulan - kumpulan video tersebut dikemas ke dalam video yang singkat dan diberikan unsur - unsur ala Kpop Idol. Sehingga ads ini dapat dinikmati oleh orang - orang yang melalui titik penayangan videotron tersebut. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H