Selain acara buka bersama, ada satu hal yang menjadi ciri khas malam bulan puasa. Benar, petasan sering kali dimainkan oleh anak-anak selepas mereka menunaikan salat tarawih berjamaah di masjid. Mereka akan berkumpul dan menyalakan berbagai jenis petasan, mulai dari yang hanya berasap, mengeluarkan cahaya, atau bahkan seperti meledak. Jenis petasan tersebut memiliki harga yang cukup beragam, tetapi masih terjangkau oleh kantong anak-anak. Bermain petasan menjadi salah satu motivasi mereka untuk salat tarawih di masjid.
Nyatanya, petasan tidak hanya dimainkan bocah-bocah yang masih merah putih saja. Para remaja tanggung pun masih tetap menikmati bermain petasan di malam bulan puasa. Mereka biasanya menyalakan petasan ketika ada acara buka bersama dengan teman-teman sekolah. tidak hanya itu, petasan pun akhirnya menjadi salah satu tren yang ramai dibicarakan di sosial media. Hal ini membuat banyaknya tukang petasan bermunculan di pinggir jalan untuk memenuhi permintaan petasan yang cukup tinggi. Petasan menjadi salah satu barang yang tidak boleh tertinggal saat ada acara buka bersama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H