Mohon tunggu...
Nadira Nur Marthaningtyas
Nadira Nur Marthaningtyas Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

student of Sebelas Maret University

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kegiatan Membatik dalam Program Pengembangan Desain Motif Batik Khas Pacitan Bersama Pengrajin di Sentra Batik Tulis Saji Pacitan

2 Januari 2022   21:03 Diperbarui: 2 Januari 2022   21:10 1004
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

21 Desember 2021

Sukoharjo, Pacitan - Kegiatan pengabdian masyarakat oleh mahasiswa atau bisa disebut Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan kegiatan rutin mahasiswa di UNS. 

Kegiatan pengabdian masyarakat bertujuan untuk memberikan berbagai manfaat bagi masyarakat melalui berbagai program yang dilaksanakan oleh mahasiswa. 

Pada kesempatan kali ini, Nadira, mahasiswa UNS jurusan Kriya Seni Fakultas Seni Rupa dan Desain melasanakan kegiatan KKN dengan program Pengembangan Desain Motif Batik Khas Pacitan Bersama Pengrajin di "Setra Batik Tulis Saji Pacitan". 

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diharapkan dapat turut serta mengembangkan dan melestarikan batik khas Pacitan sebagai kain khas Kabupaten Pacitan.

Batik khas Pacitan butuh dikembangkan agar dapat tetap eksis dikalangan masyarakat dan dapat bersaing dengan produk-produk tekstil lainnya serta ikut serta mengambil peran untuk melestarikan kain batik sebagai kain khas daerah Kabupaten Pacitan. Kegiatan dilaksanakan pada 15 Septemper 2021 hingga 26 Oktober 2021.

Kegiatan ini ditujukan kepada para pengrajin batik di salah satu mitra yang terjun di bidang produksi batik. Pelaksanaan dilakukan di "Sentra Batik Tulis Saji Pacitan" sebagai mitra yang bergerak pada pembuatan Batik Khas Pacitan di Kabupaten Pacitan.

Kegiatan bersama dengan pengrajin batik dilaksanakan prakter secara langsung membuat karya. 

Kegiatan dilakukan dengan fokus pada pengembangan desain motif dan teknik pembuatan batik. Proses kegiatan pembuatan batik antara lain diawali dengan pembuatan desain motif,   selanjutnya proses pembatikan oleh pengrajin, pewarnaan, hingga, nglorod, dan tahap akhir.

dalam pelaksanaannya para pengrajin antusias dan menyambut dengan baik kegiatan ini. dibuktikan dengan hasil pengerjaan mereka pada karya batik yang dilaksanakan dengan baik sekali. 

Tidak jarang mereka terbuka dalam kegiatan diskusi pada saat kegiatan berlangsung. Kegiatan ini secara tidak langsung memberikan pengetahuan baru bagi para pengrajin. Kegiatan dilakukan diharapkan dalam pembuatan produk batik kedepannya tidak selalu menggunakan motif dengan bentuk yang sama, melainkan tercipta motif-motif dengan inovasi terbaru.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun