Apakah anda familiar dengan kata Fobia? Fobia sendiri diambil dari kata Greek, Phobos, yang berarti takut. Secara umum, dapat diketahui bahwa fobia adalah rasa takut yang berlebihan terhadap situasi atau objek tertentu. Ada banyak sekali jenis fobia di dunia ini dan tak jarang, hal ini membuat pengidapnya merasa aktivitas sehari-harinya terganggu. Oleh karena itu, sangat dianjurkan bagi para pengidapnya untuk mengunjungi psikolog agar fobia ini bisa diatasi. Lalu, adakah cara untuk menghilangkan fobia? Jawabannya iya, ada, dengan cara hipnoterapi salah satunya.Â
Untuk mengetahui lebih dalam mengenai hipnoterapi ini, yuk simak cara hipnoterapi ini berlangsung.
1. Preinduction interview
Dalam tahapan ini, terapis akan melakukan interview untuk mengetahui pasien dan masalah yang dimilikinya.
2. InductionÂ
Disinilah proses hipnoterapi dimulai. Pada tahap induction, pasien diminta untuk memejamkan matanya sehingga tubuhnya menjadi rileks seiring berjalannya waktu. Kondisi saat pasien sudah rileks ini dinamakan dengan trance.
3. deepening
saat sudah memasuki kondisi trance, terapis akan mulai memberikan sugesti secara perlahan.
4. Depth level test
Setelah memberikan sugesti sederhana, terapis akan tahu seberapa dalam pasien sudah memasuki alam bawah sadarnya.
5. Termination
Tahapan ini merupakan tahapan dimana pasien kembali ke pikiran sadarnya. Tentunya dengan perlahan dan tergantung kondisi pasien.
6. Post hypnotic behaviourÂ
Ini merupakan tahapan terakhir dari proses hipnoterapi. Pada tahapan ini, terapis dan pasien akan mengetahui hasil dari hipnoterapi ini berhasil atau tidak.
Demikian merupakan tahapan dari hipnoterapi, semoga artikel ini dapat bermanfaat terutama bagi para pengidap fobia sendiri.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H