Perang di Gaza yang sudah berlangsung selama satu tahun ini, ternyata tidak membuat zionis Israel menghentikan serangannya, justru malah memperluas serangannya ke negara-negara tetangganya seperti Lebanon dan Iran. Beirut yang menjadi ibukota Lebanon itu diserang oleh Israel akhir-akhir ini yang serangan tersebut menargetkan Hizbullah. Namun Hizbullah mengatakan klaim Israel bahwa pasukan telah memasuki wilayah Lebanon adalah salah. Milisi yang didukung Iran menegaskan tidak ada konflik langsung antara pejuang mereka dan pasukan Israel, namun menegaskan bahwa mereka “siap untuk konfrontasi langsung”.
Perang di Gaza yang sudah berlangsung selama kurang lebih 1 tahun ini, membuat dunia bereaksi keras atas kebijakan PM Israel, Benjamin Netanyahu karena terus menginginkan perang itu berlanjut. Tidak sedikit negara-negara yang kesal atas tindakan PM Israel tersebut karena sudah dianggap melewati batas. Beberapa negara-negara di Eropa seperti Spanyol, Irlandia, Swedia dan Norwegia justru mengakui Palestina sebagai negara. Terakhir, Prancis, Jerman, Italia dan Belanda memutuskan untuk mengembargo senjata ke Israel karena alasan kemanusiaan.
Belakangan, aksi protes terhadap Israel untuk segera mengakhiri perang juga terjadi di kota-kota besar di dunia. London, Paris, New York, Berlin, Sydney menjadi saksi dimana para demonstran segera menuntut Israel untuk menghentikan serangannya ke Gaza, Palestina yang dimana serangan ini berpotensi meluas ke Iran dan Lebanon yang dapat memicu ketidakstabilan politik dan ekonomi global.
Refrensi
https://www.bbc.com/indonesia/articles/c1wngjljv85o
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H