2000-an. Istilah ini pertama kali muncul di Taiwan dan mengacu pada sifat generasi muda yang dianggap rentan dan mudah rapuh, seperti buah stroberi. Mereka terlihat indah dan menarik di luar, tetapi mudah memar dan rusak.
Generasi Strawberry adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan generasi yang lahir pada tahun
Karakteristik Generasi Strawberry
1. Adaptasi Teknologi Tinggi
Generasi ini tumbuh di era digital, di mana teknologi seperti internet, smartphone, dan media sosial adalah bagian integral dari kehidupan sehari-hari. Mereka sangat terhubung dengan dunia maya dan mengandalkan teknologi untuk berbagai aspek kehidupan, mulai dari pendidikan hingga hiburan.
2. Pendidikan dan Karir
Orang tua dari Generasi Strawberry seringkali sangat memperhatikan pendidikan anak-anak mereka, memberikan tekanan untuk mencapai prestasi akademik yang tinggi. Namun, generasi ini juga cenderung memilih karir yang memberikan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, daripada hanya mengejar gaji tinggi atau status.
3. Kesejahteraan Mental
Generasi Strawberry lebih terbuka tentang isu-isu kesehatan mental dan mencari bantuan ketika dibutuhkan. Mereka lebih sadar akan pentingnya kesehatan mental dan kesejahteraan emosional dibandingkan generasi sebelumnya.
4. Kreativitas dan Inovasi
Dengan akses yang luas ke informasi dan teknologi, Generasi Strawberry dikenal memiliki kreativitas dan inovasi yang tinggi. Mereka sering kali menggunakan platform digital untuk mengekspresikan diri dan mengejar minat pribadi mereka.