Mohon tunggu...
Nadia Rahma
Nadia Rahma Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

Halo! Saya Nadia Rahma, saya berasal dari kota Gresik, Jawa Timur. Saya adalah seorang mahasiswa semester awal di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga. Hobi saya menari dan mendengarkan musik.

Selanjutnya

Tutup

Music

Konser Online Lebih Murah tapi Kurang Memuaskan?

4 Juni 2022   21:11 Diperbarui: 4 Juni 2022   21:17 1370
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Konser musik sangat diminati di seluruh dunia, terutama pada kalangan remaja dan dewasa. Untuk menonton konser musik, kita harus membeli tiket yang disediakan secara offline atau online, lalu datang ke tempat pergelaran konser yang sangat ramai. Namun, sejak pandemi COVID-19, konser musik tidak boleh digelar di negara-negara yang terjangkit virus tersebut, karena kebijakan protokol kesehatan, yaitu social distancing. Akibatnya, semua penyanyi yang sudah memiliki jadwal konser dimanapun terpaksa dibatalkan.

Namun, para ahli tidak kehabisan ide untuk mencari alternatif. Didukung dengan kecanggihan teknologi masa kini, pada April 2020 silam, salah satu perusahaan hiburan Korea Selatan SM Entertainment bekerjasama dengan Naver mendirikan sebuah layanan streaming konser musik yang disebut Beyond LIVE. Tujuan awal dari didirikannya layanan ini adalah sebagai alternatif menonton konser dari penyanyi yang di bawah naungan SM Entertainment di tengah pandemi COVID-19.

Konser pertama yang diadakan melalui platform baru ini adalah konser dari salah satu boy group yang dinaungi SM Entertainment, SuperM dengan konser yang bertajuk SuperM:Beyond the Future pada 26 April 2020. Konser pertama tersebut mencatat lebih dari 75.000 tiket virtual yang terjual diputar ke penonton waktu nyata dari 109 negara.

Pada bulan Agustus 2020, JYP Entertainment bergabung untuk membuat Beyond Live Corporation dengan SM Entertainment. Sejak didirikannya perusahaan patungan tersebut, beberapa artis dari SM Entertainment dan JYP Entertainment mengadakan konser online selama pandemi COVID-19, yang sampai saat ini tercatat 45 konser yang telah diadakan (per 28 Mei 2022). Dengan didirikannya Beyond LIVE sebagai layanan streaming konser secara online, lebih untung mana jika dibandingkan dengan pergelaran konser musik secara offline?

Perbandingan pergelaran konser online dan offline memang jauh. Baik dari segi harga, kenyamanan, suasana, dan lain-lain. Beyond LIVE menyediakan layanan yang bisa dinikmati secara online, tidak hanya Korea Selatan, negara lainnya juga dapat mengaksesnya. Tiket virtual Beyond LIVE dijual berkisar 45.000 Won atau sekitar 500.000 Rupiah. Dengan harga tersebut, kita bisa mengakses siaran langsung konser saat hari H dan VOD tanpa batas waktu. VOD adalah layanan dimana video konser yang pernah ditayangkan bisa diakses kembali oleh orang yang membeli tiket konsernya. Namun, kemudian Beyond LIVE mengganti layanan VOD menjadi re-streaming yakni siaran ulang konser yang pernah ditayangkan pada waktu yang telah ditentukan. Saat ini, Beyond LIVE mengembalikan layanan VOD hanya untuk konser-konser tertentu. Dengan fasilitas tersebut, jika dibandingkan dengan konser musik secara real-life memang jauh lebih murah bahkan harga tersebut adalah kurang dari setengah harga tiket konser biasa.

Soal euphoria atau suasana, meskipun harganya jauh lebih mahal, menonton konser musik secara langsung lebih menyenangkan dibandingkan hanya menonton dari layar hp atau laptop di rumah. Menonton secara langsung di depan panggung dan bersenang-senang bersama lebih membuat puas karena bisa melihat sang penyanyi menari, memainkan musik, dan menyanyi secara langsung. Bahkan, menonton konser dapat menjadi cara untuk melepas penat karena bekerja atau sekolah, oleh karena itu menonton secara langsung membuat lebih lega karena bisa berteriak melepaskan penat sepuasnya selama konser berlangsung.

Bagaimanapun, menonton konser secara langsung lebih melelahkan juga, karena meskipun nomor tempat duduk yang didapatkan sudah ditentukan, orang-orang harus mengantri masuk ke dalam venue selama berjam-jam. Tidak hanya soal mengantri, tiket dengan harga termahal yang paling dekat dengan panggung lebih melelahkan karena memakai sistem festival/party yang mana tidak disediakan tempat duduk. Sedangkan, konser online bisa ditonton dimana saja bahkan kita bisa menontonnya sambil bersantai di kamar. 

Dari beberapa perbandingan diatas, dapat disimpulkan bahwa menonton konser secara langsung lebih menyenangkan dan lebih terkenang meskipun membutuhkan perjuangan yang lebih daripada menonton konser secara online. Kalau kalian, lebih pilih yang mana?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun