Sumber gambar : https://en.wikipedia.org/wiki/Soba
Makanan ini mirip dengan makanan indonesia bukan? Makanan ini biasanya di Jepang disebut dengan Soba. Oh, iya Soba sendiri itu mie yang kaku dan tipis. Penyajiannya ada yang terpisah dengan kuah ada juga yang menjadi satu. Penasaran sekali ingin mencoba Soba ini. Semoga nantinya perjalanan ini bisa membuat saya menikmati dan mencicipi Soba ini ya.
3. Yakitori
Sumber gambar : https://www.his-travel.co.id/blog/article/detail/mencicipi-nikmatnya-yakitori
Makanan ini mirip dengan sate di negara saya. Tapi mungkin dengan rempah - rempah dan bumbu yang berbeda dengan Indonesia. Tergiur ingin mencoba bukan, melihatnya saja sudah tidak sabar ingin mencoba. Membuat selera makan saya sedikit meningkat, hehe. Semoga nantinya bisa berkunjung dan memcoba Yakitori.
Selain itu saya pernah melihat video orang Jepang yang sedang makan, dan sampahnya yang tersisa saat makan itu dibersihan dan di buang sendiri. Ini membuat saya sedikit terkejut dan terheran - heran, ternyata seperti itu cara makan orang Jepang. Indah dan mengagumkan menurut saya. Dalam hal itu saya ingin sekali melihat secara langsung dan bagaimana jika cara ini saya terapkan di negara saya pasti akan sama indahnya. Karena bisnis makanan Jepang sudah cukup banyak menurut saya, jadi saya ingin mengembangkan bisnisnya dan serta budaya makan orang Jepang.
Dengan itu dari cara makan, budaya, makanan dan tempat wisata Jepang yang tidak akan bisa terhilang dari impian saya. Tetapi saya juga ingin mengunjungi dan mencoba makanan di Ichiran. Ichiran adalah salah satu restoran yang ada di Jepang, yang terkenal dengan adanya bilik single, dan tentunya akan membuat kita semakin menikmati setiap hidangan yang ada dan tidak terganggu dengan orang lain. Bisa juga konsep ini di terapkan di Indonesia, yang mungkin ada beberapa orang yang tidak ingin terganggu dengan ritual makannya, hehe. Walaupun mungkin kebiasaan orang Indonesia adalah mengobrol dengan teman - teman, tetapi apa salahnya mencoba dengan konsep ini.
Kalau di tanya " kapan bisa kesana?" yang akan saya jawab adalah segera. Tetapi pasti ada beberapa hal yang harus di pertimbangkan, salah satunya dana. Untuk ke sana tidak mungkin hanya membutuhkan dana sedikit, pasti banyak hehe. Dengan itu doakan saya dan kita semua yang mengimpikan ke negara yang diimpikan semoga lekas terwujud. Tidak terlepas dari usaha, doa, dan yang pasti adalah menabung tentunya. Kalau ada yang bertanya "Target berapa tahun?" mungkin saya akan bisa kesana 5-7 tahun yang akan datang. Selain saya masih bisa menabung dengan waktu yang cukup lama, pada saat itu pasti akan lebih terasa indah karena akan di temani keluarga saya, hehe. Bukan karena saya tidak mau menabung saat ini, tapi pembaca tau bagaimana dompet mahasiswi, tidak setebal novel pastinya. Yang pasti berawal dari tulisan perjalanan ini tentunya akan membuat saya semakin giat untuk menabung. Selebihnya biar tangan tuhan yang mengatur segalanya, hehe.
Berakhir sudah cerita perjalanan impian saya saat ini. Terimakasih kepada para pembaca yang telah bertahan hingga menyelesaikan dan megikuti setiap perjalanan impian saya. Semoga setiap keinginan dan impian pembaca akan segera terkabul. Jangan pernah takut untuk memulai merencanakan impian, karena berawal dari impian suatu saat nanti akan bisa menjadi kenyataan. Selamat jalan, semoga setelah melakukan perjalanan impian ini dapat menginspirasi setiap pembaca untuk memulai mimpinya. Selamat berjumpa di perjalanan yang lainnya, masih dengan sederet kata yang penuh rasa.