Mohon tunggu...
Nadia Hikaru Rusianto
Nadia Hikaru Rusianto Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Universitas Muhammadiyah Jakarta, Penerima Beasiswa 1000 Da'i Bamuis BNI

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Senyum adalah Sedekah

1 Desember 2024   19:09 Diperbarui: 1 Desember 2024   19:55 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagi orang yang sedang menghadapi kesulitan, senyum dari orang lain dapat menjadi penghibur. Sebuah senyuman tulus menunjukkan dukungan dan harapan, meskipun tanpa kata-kata.

Menghapus Kesalahpahaman

Terutama apabila muncul perselisihan, gembira; itulah mencairkan suasana. Ia menunjukkan niat baik dan terbukalah pintu damai.

Cara Memaknai Senyum sebagai Ibadah

Ikhlas: Berikanlah senyuman secara ikhlas, tidak memiliki tujuan tertentu tersembunyi atau motivasi tertentu.

Berniat Baik: Dalam Islam, segala perbuatan tergantung pada niatnya. Dengan niat untuk beribadah, senyum menjadi amal yang berpahala.

Hikmah dari Rasulullah SAW

Rasulullah SAW adalah teladan terbaik dalam menyebarkan kebaikan melalui senyuman. Dalam setiap interaksi, beliau selalu menunjukkan wajah yang ramah dan penuh kasih sayang. Senyuman beliau tidak hanya memberikan kenyamanan, tetapi juga menjadi simbol kasih dan keramahan dalam Islam.

Senyum adalah perbuatan kecil yang berdampak besar. Ia adalah sedekah yang mudah dilakukan oleh siapa saja tanpa memandang usia, status sosial, atau keadaan ekonomi. Dengan tersenyum, kita tidak hanya menyebarkan kebahagiaan tetapi juga menjalankan ajaran Rasulullah SAW dan meraih pahala dari Allah SWT.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun