Bahaya Perubahan Iklim pada Bumi dan Manusia Serta Upaya Pencegahannya

Saat ini iklim di dunia berubah sangat cepat melebihi dari yang sudah diperkirakan sebelumnya karena adanya pemanasan global. Iklim adalah kondisi umum secara statistik dari berbagai parameter cuaca, yaitu curah hujan, suhu, tekanan, angin, kelembaban, dan penguapan yang terjadi di suatu daerah. Perubahan Iklim dapat terjadi secara sengaja atau tidak sengaja akibat ulah manusia ataupun terjadinya peristiwa alam.

Salah satu penyebab terjadinya pemanasan global adalah berkurangnya hutan-hutan pada bumi namun Indonesia menjadi salah satu negara yang menebang hutan terbanyak untuk di jadikan pabrik dan perluasan perkebunan kelapa sawit sehingga pada tahun 2008 indonesia di sebut sebagai Negara peghancur hutan tercepat versi Guiness book of record 2008. Indonesia disebut zamrud khatulistiwa karena memiliki hutan yang lebat dan hijau namun sebutan tersebut sedikit demi sedikit menghilang akibat penebangan hutan yang mereka lakukan sehingga berkurangnya hutan-hutan di Indonesia.

Penyebab terjadinya pemanasan global adalah :

1. Efek Rumah Kaca

rumah kaca hanya terjadi pada planet-planet yang mempunyai lapisan atmosfer seperti Bumi, Mars, Venus, dan satelit alami Saturnus (Titan). Efek rumah kaca disebabkan karena naikknya konsentrasi gas Karbondioksida (CO2) dan gas-gas lainnya di atmosfer. Peristiwa ini menyebabkan bumi menjadi hangat dan layak ditempati oleh manusia karena jika tidak ada Efek Rumah Kaca maka suhu permukaan bumi akan 33 derajat Celcius lebih dingin. Namun bila kenaikan gas-gas ini semakin berlanjut dapat mengakibatkan pemanasan berlebihan pada bumi dan terjadinya pemanasan global.

2. Penggunaan bahan bakar berlebihan

3. Penggunaan listrik berlebihan

4. Berkurangnya hutan pada bumi 

Hutan adalah komponen penting dalam keseimbangan perubahan iklim karna dapat menyerap CO2 namun beberapa tahun terakhir ini penebangan hutan secara liar semakin banyak terjadi sehingga pohon pada hutan banyak yang berkurang dan bisa berdampak pada pemanasan global.

Jika pemanasan global semakin lama terjadi maka bisa berdampak buruk pada bumi dan manusia. 

Dampak dari perubahan iklim yang ekstrim yaitu :

a. Semakin banyaknya penyakit Tifus, Malaria, dan Demam.

b. Meningkatnya frekuensi bencana alam atau cuaca ekstrim seperti tanah longsor, banjir, kekeringan, dan badai tropis.

c. Mengancam ketersediaan air.

d. Mengakibatkan adanya pergeseran musim dan perubahan pola hujan. 

e. Menurunkan produktivitas pertanian.

f. Peningkatan temperature yang akan mengakibatkan terjadinya kebakaran hutan.

g. Mengancam keanekaragaman hayati.

h. Mencairnya gunung – gunung di daerah kutub sehingga terjadinya kenaikan permukaan laut yang dapat menyebabkan banjir permanen dan berpengaruh pada negara kepulauan. 

i. Terganggunya hutan dan ekosistem lainnya sehingga mengurangi kemampuannya untuk menyerapa karbon dioksida di atmosfer.

Itulah dampak yang akan terjadi jika pemanasan global tetap berlanjut dan merubah iklim pada bumi. Banyak peristiwa alam dan musibah pada manusia yang akan terjadi. Maka lakukanlah cara-cara yang bisa mengurangi terjadinya pemanasan global. 

Cara mudah yang dapat dilakukan untuk mengurangi terjadinya pemanasan global, yaitu :

1. Melakukan reboisasi

Menanam pohon dapat menyerap karbon dioksida dan polusi udara sehingga dapat mengurangi pemanasan global akibat polusi udara.

2. Melakukan 3 R (Reduce, Reuse, Recycle)

3. Mengurangi pemakaian listrik berlebihan

Contohnya kita bisa mengurangi penggunaan lampu yang berlebihan pada siang hari.

4. Mengurangi penggunaan bahan bakar berlebihan

Cara mengurangi penggunaan bahan bakar berlebihan bisa dengan cara menggunakan alat transportasi umum atau sepedah yang tidak menggunakan bahan bakar.

Setelah mengetahui bahaya terjadinya perubahan iklim, maka kita harus bisa mengurangi terjadinya peristiwa tersebut. Banyak sekali cara yang mudah dilakukan individu untuk mengurangi pemanasan global sehingga tidak akan terjadi perubahan iklim. Marilah mulai peduli terhadap lingkungan dan bumi kita!!!