Mohon tunggu...
Nadia Faiza Az Zahra
Nadia Faiza Az Zahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Universitas Negeri Semarang

Saat ini saya mahasiswi semester 2 jurusan Ekonomi dan Keuangan Islam di Universitas Negeri Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dari Timur Tengah ke Dunia: Krisis Gaza Mengguncang Ekonomi Global

26 Mei 2024   23:46 Diperbarui: 26 Mei 2024   23:46 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sebagai respons terhadap keberhasilan boikot konsumen terhadap merek-merek AS yang dianggap mendukung Israel, konsumen di negara-negara dengan mayoritas Muslim beralih ke produk halal sebagai bentuk dukungan terhadap nilai-nilai keadilan sosial, hak asasi manusia, dan solidaritas terhadap Palestina. Dampaknya adalah peningkatan permintaan yang signifikan terhadap produk halal, mendorong produsen untuk meningkatkan produksi guna memenuhi kebutuhan pasar yang berkembang.

Di masa depan, industri halal food diprediksi akan mengalami pertumbuhan yang substansial dan mampu bersaing dengan perusahaan besar yang telah mapan. Ini dapat terwujud jika produsen terus memperluas dan mendiversifikasi produk mereka untuk memenuhi permintaan yang semakin beragam dari konsumen global. Produk baru, inovatif, dan berkualitas tinggi akan menjadi daya tarik utama dalam menarik perhatian konsumen.

Namun, industri halal food juga akan menghadapi sejumlah tantangan yang perlu diatasi. Salah satunya adalah menjaga standar dan sertifikasi halal untuk mempertahankan kepercayaan konsumen. Produsen halal food harus memastikan bahwa setiap langkah dalam rantai pasokan mereka memenuhi standar halal yang ketat. Dengan komitmen terhadap kualitas, kehalalan, dan transparansi, industri halal food memiliki potensi untuk menjadi pemain utama dalam pasar global yang semakin kompetitif.

Penulis : 

Nayla Wiraz Salsabila Azwar 

Raya Hafid 

Nadia Faiza Az Zahra 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun