Mohon tunggu...
Nadia Ariba
Nadia Ariba Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

haloo, semoga bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Trik Sukses dalam Public Speaking: Memikat Auditorium dengan Kepercayaan Diri dan Kekuatan Kata

9 Desember 2023   00:18 Diperbarui: 9 Desember 2023   00:59 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dengan memahami, mengasah, dan mengaplikasikan keterampilan public speaking beserta perhatian terhadap penampilan, seseorang dapat meraih keberhasilan dalam berbagai aspek kehidupan, profesionalisme, dan interaksi sosial. Public speaking bukan hanya sebuah keterampilan, tetapi juga sebuah seni yang dapat membuka pintu menuju kesuksesan dan pengaruh yang lebih besar.

Sejumlah public speaker milenial Indonesia telah muncul dengan energi, kreativitas, dan cara penyampaian yang sesuai dengan generasi mereka. Berikut adalah beberapa public speaker milenial Indonesia yang bisa menjadi inspirasi:

1. Raditya Dika

Sebagai seorang penulis, sutradara, dan komika, Raditya Dika sering memberikan presentasi yang menghibur tentang pengalaman pribadinya. Dia tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan pandangan tentang kehidupan dan kreativitas.

2. Ayu Meutia

Ayu Meutia adalah seorang aktivis perubahan iklim dan pendiri Youth for Climate Indonesia. Sebagai seorang pemuda, dia membawa pesan tentang pentingnya keberlanjutan dan peran generasi muda dalam menjaga lingkungan.

3. Angkie Yudistia:

Angkie Yudistia adalah seorang aktivis disabilitas dan pendiri Thisable Enterprise. Pidatonya sering kali membahas inklusivitas, kesetaraan, dan pentingnya memberdayakan semua lapisan masyarakat.

4. Dian Sastro

Selain sebagai seorang aktris terkenal, Dian Sastro juga aktif sebagai pembicara dan penggiat pendidikan. Pidatonya seringkali membahas isu-isu pendidikan dan perkembangan anak muda.

5. Raisa Andriana

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun