Jum'at, 24 Februari 2023 - Mahasiswa KKN Reguler periode 101 unit XXIII.C.2 Universitas Ahmad Dahlan mengadakan edukasi dan penanaman tentang tanaman TOGA kepada siswa kelas 6 SDN Pelemgede, Sodo, Paliyan, Gunungkidul. Pelaksanaan edukasi tanaman TOGA dilakukan di ruang kelas 6. Kegiatan penanaman ini dilakukan pada pukul 13.00 hingga pukul 15.00 di kebun belakang SD.
Tanaman Obat Keluarga (TOGA) atau apotek hidup merupakan jenis tanaman obat pilihan yang dipergunakan untuk pertolongan pertama. TOGA disebut juga sebagai obat-obat ringan untuk mengobati beberapa macam penyakit, seperti demam dan batuk. Edukasi TOGA dapat menjadi sumber pembelajaran edukatif dalam pembentukan karakter dan prinsip kemandirian dalam upaya pengobatan keluarga. Bagian tumbuhan yang dapat dimanfaatkan sebagai obat adalah bagian daun, kulit batang, buah, biji, dan akarnya. Secara umum, TOGA dimanfaatkan sebagai minuman kebugaran, ramuan untuk gangguan kesehatan ringan, dan memelihara kesehatan, serta meningkatkan gizi. Penanaman TOGA dapat dilakukan dimana saja salah satunya di sekolah.
Di dalam sekolah memiliki peran penting diantaranya untuk membentuk lingkungan sekolah menjadi asri, yaitu dengan pembelajaran mengenai pengenalan terhadap tanaman. Pemanfaatan tanaman melalui kegiatan penanaman TOGA di sekitar lingkungan sekolah dapat dijadikan wahana pembelajaran bagi siswa. Para siswa dapat mempelajari jenis-jenis TOGA yang dapat ditanam di lingkungan sekolah maupun rumah serta mengetahui manfaatnya. Beberapa jenis TOGA yang ditanam beserta manfaatnya, antara lain:
- Pandan dapat digunakan sebagai radang sendi, nyeri sendi, adapun khasiat lainnya untuk mengontrol kadar gula darah dalam tubuh, dan bisa digunakan dalam penyakit darah tinggi.
- Kumis kucing bagi kesehatan paling sering digunakan untuk mengobati berbagai kondisi saluran kemih dan ginjal.
- Lidah buaya yang paling terkenal adalah sebagai pengobatan berbagai masalah kulit seperti luka bakar, terbakar matahari, frostbite, iritasi dan gatal pada kulit, serta psoriasis.
- Jahe dapat mengobati mual dan muntah, menambah nafsu makan, memperkuat otot usus, mengatasi batuk.
- Lengkuas mengandung minyak atsiri yang dapat digunakan sebagai anti-bakteri, menghangatkan tubuh, membersihkan darah, mempermudah pengeluaran angin dari dalam tubuh, merangsang otot dan mengencerkan dahak
Ide penanaman TOGA ini muncul karena saat ini Indonesia sedang mengalami musim pancaroba. Pancaroba adalah musim yang terjadi pada saat peralihan musimkemarau ke musim penghujan atau sebaliknya ditandai dengan berubah-ubahnyacuaca. Cuaca yang berubah-ubah inilah yang memacu perkembangbiakan bakteri dan virus menjadi lebih cepat, sehingga tubuh kita rentan terserang berbagai macam penyakit. Hal ini disebabkan pada saat memasuki musim penghujan, daya tahan tubuh cenderung menurun. Oleh karena itu, tim KKN unit XXIII.C.2 memiliki inisiatif melakukan kegiatan yang efektif dengan memanfaatkan tanaman keluarga yang dapat ditanam dan diolah dengan mudah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H