Detik.com
Munculnya buih putih yang disertai bau amis di sungai yang terletak di Dusun Mejeruk, Desa Yungyang, Kecamatan Modo, Kabupaten Lamongan, yang sempat viral di media sosial, Â sssdiakibatkan oleh aktivitas warga setempat yang mencuci drum di aliran sungai tersebut. Kepala Desa Yungyang, Suharto, menjelaskan bahwa buih ini bukan berasal dari pencemaran atau limbah industri, melainkan dari sisa-sisa pembersihan drum oleh warga. Meski kejadian serupa pernah terjadi sebelumnya pada tahun 2023, Suharto menegaskan bahwa tidak ada unsur limbah berbahaya yang terlibat, meskipun kemunculan video tersebut sempat mengejutkan dirinya dan camat setempat.
2.
PDAM Lamongan Hadapi Tantangan Kualitas Air Baku.
3 Juli 2024
16.22 WIB
RRi.co.id
PDAM Lamongan tengah menghadapi tantangan serius yang disebabkan oleh penurunan kualitas air baku dari Sungai Bengawan Solo, yang kini tercemar oleh limbah domestik dan industri, terutama dari pabrik tekstil. Akibat dari pencemaran ini, air yang disuplai kepada pelanggan tidak hanya menjadi keruh tetapi juga berubah warna menjadi kuning, sehingga menimbulkan kekhawatiran yang cukup besar terkait kesehatan masyarakat yang sangat bergantung pada air bersih ini untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Situasi ini semakin memperkuat urgensi untuk menerapkan perlindungan lingkungan yang lebih ketat serta pengelolaan limbah yang lebih baik guna mencegah masalah serupa terjadi kembali di masa yang akan datang. Menyadari dampak yang dihadapi oleh pelanggan, PDAM Lamongan telah mengambil langkah-langkah yang diperlukan dengan menginstruksikan unit-unit di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Babat dan Plosowahyu untuk segera meningkatkan kualitas distribusi air, terutama selama musim kemarau yang dikenal sebagai waktu paling rentan terhadap pencemaran air ini.
3.
Pencemaran Sungai Bengawan Solo Kian Memprihatinkan, Dinas Lingkungan Hidup Lamongan Diminta Sidak Lokasi.
29 Agustus 2024