Mohon tunggu...
Nadia Helma
Nadia Helma Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Analisis Intensitas Curah Hujan di Kota Medan Periode 2009-2013

7 April 2023   22:15 Diperbarui: 7 April 2023   22:20 873
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kota Medan memiliki intensitas curah hujan yang tinggi karena letak geografisnya yang berada di daerah tropis yang memiliki curah hujannya yang tinggi sepanjang tahun. Kota Medan juga berada di dekat Pegunungan Barisan yang menjadi penyebab terbentuknya awan hujan karena udara lembap yang terangkut dari Lautan Hindia terbentur dengan Pegunungan Barisan. Selain itu, pengaruh angin monsun juga berdampak pada intensitas curah hujan di Kota Medan. Pada musim barat atau musim hujan, angin yang bertiup dari Samudera Hindia membawa uap air ke arah pegunungan dan menimbulkan hujan yang lebat di wilayah Medan dan sekitarnya. Sedangkan pada musim timur atau musim kemarau, angin yang bertiup dari daratan membawa udara kering sehingga intensitas curah hujan di Kota Medan menurun. Kondisi geografis dan iklim tersebut membuat Kota Medan menjadi diantaranya kota di Indonesia yang sering diguyur hujan dan sering terjadi banjir pada musim hujan. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah dan masyarakat di Kota Medan untuk meningkatkan sistem drainase dan penanganan banjir untuk mengurangi dampak dari intensitas curah hujan yang tinggi. 

Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi dampak curah hujan di kota Medan seperti:

  • Perbaikan drainase dan saluran air untuk mencegah banjir.
  • Pengelolaan lahan yang baik untuk mencegah longsor dan erosi tanah.
  • Edukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan dan membuang sampah dengan benar.
  • Penanaman pohon dan vegetasi lainnya untuk meningkatkan infiltrasi air dan mengurangi aliran permukaan

Referensi

BPS Kota Medan. (2015). Banyaknya Hari Hujan dan Curah Hujan Menurut Stasiun 2000-2013. Diakses 7 April 2023, dari https://medankota.bps.go.id/statictable/2015/07/27/13/banyaknya-hari-hujan-dan-curah-hujan-menurut-stasiun-2000-2013.html

Pradipta, Nur Suri, Pasukat Sembiring, and Pengarapen Bangun. "Analisis pengaruh curah hujan di Kota Medan." (2013).

Dwirani, F. (2019). Menentukan stasiun hujan dan curah hujan dengan metode polygon thiessen daerah kabupaten lebak. Jurnal Lingkungan Dan Sumberdaya Alam (JURNALIS), 2(2), 139-146.

Sinaga, Rosinta M., and Rumilla Harahap. "Analisis sistem saluran drainase pada jalan perjuangan medan." Educational Building: Jurnal Pendidikan Teknik Bangunan dan Sipil 2.2 DESEMBER (2016).

Fitrianah, N., Nuryasin, I., & Putri, M. A. E. (2020). Trend Curah Hujan di Kota Medan Tahun 1984-2016. Jurnal Ilmu Lingkungan, 18(1), 28-34.

Ananda, Elma Yulia Putri, and Maya Sari Wahyuni. "Rainfall Forecasting Model Using ARIMA and Kalman Filter in Makassar, Indonesia." Journal of Physics: Conference Series. Vol. 2123. No. 1. IOP Publishing, 2021.

Diera Desmonda, Tursina Tursina, Muhammad Azhar Irwansyah. "Prediksi Besaran Curah Hujan Menggunakan Metode Fuzzy Time Series", Jurnal Sistem dan Teknologi Informasi (JUSTIN), 2018

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun