Cara lain mengetahui tanda kecenderungan KDRT pasangan adalah dengan melihat sejauh mana pasangan bisa menjaga komitmennya ketika masih pacarana. Ternyata pasangan yang suka selingkuh dan bermasalah pada kesetiaan, juga cenderung lebih bisa melakukan tindak KDRT.
Baca juga: Mengapa Bisa Patah Hati Sebelum Memiliki?
4. Relasi Kuasa
Hindari pasangan yang merasa dirinya lebih berkuasa dan tidak pernah mendengarkan pendapat kita. Yang ada, mungkin dia lebih sering menuntut ini itu. Pasangan toxic yang berpikiran jika kata-kata, cara berpakaian, berpendapat dan beraktivitas sehari-hari harus dituruti tanpa terkecuali.
Termasuk pasangan yang melarang bekerja tanpa alasan jelas atau alasannya terkesan tidak masuk akal. Ini bisa jadi bentuk KDRT dalam hal ekonomi.
5. Rasa cemburu yang berlebih
Pasangan yang cemburuan, biasanya karena punya perasaam yang terlalu sangat besar pada pasangannya. Namun, kecemburuannya ini bisa sampai sangat ekstrem. Hingga sebagai pasangannya kita harus berpikir dahulu apakah ia ada tanda kecenderungan KDRT pasangan atau tidak.
6. Terlalu banyak berikan janji manis
Tanda kecenderungan KDRT pasangan saat masih pacaran ini sebenarnya tidaklah sulit. Namun, saat pacaran dan cinta sedang berbunga-bunganya, sering kali membuat seseorang jadi tutup mata dengan tindakannya hingga berharap pasangannya mungkin bisa berubah seiring berjalannya waktu.
Pola pikir seperti inilah yang jadi pemicu seseorang bersedia memberikan kesempatan kedua bagi pasngannya yang lakukan KDRT. Apalagi, jika caranya memberikan janji-janji manis begitu dalam.
Padahal, saat tahu pasangan memiliki tanda kecenderungan KDRT, sebaiknya kita langsung melakukan Tindakan tegas agar tak menjadi korban nantinya.
Baca juga: Ini Alasan Mengapa Kamu Harus Berhati-hati dengan Cowok yang Bersikap Manis
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H