Untuk biaya lain-lainnya, umumnya untuk biaya layanan utilitas dan listrik, air ledeng dan gas harus dibayarkan oleh penyewa satu bulan setelah pindah. Sedangkan kadang-kadang juga ada yang disebut gwanlibi yang artinya biaya bangunan.
Gwanlibi ini jika ada biasanya harus dibayarkan pada tuan tanah yang ada di samping sewa. Biaaya ini mencakup perawatan umum dan pembersihan gedung, penjaga keamanan, hingga penggunaan akses internet dan lain-lainnya.
Tanda tangan kontrak
Bagian terakhir adalah penandatanganan perjanjian sewa dengan pemilik gedung. Untuk memastikan nama pemilik gedung, bisa dilihat dari memeriksa Salinan daftar resmi.
Dalam kontrak ini periode sewa dan jumlah deposit harus tercantum. Ketiak tanda tangan kontrak pastikan minimal siapkan 20 persen dari total deposit uang kunci, sisanya bisa dibayarkan pada tanggal pindah.
Pastikan kamu juga membicarakan soal bagaimana membayar biaya bulanan dan sewa perawatan. Â Agen real estate dapat mengatur ini atas nama kamu. Jangan lupa, pastikan rundingkan dahulu biaya agen real estate sebelum kontrak ditandatangani.
Nah, itu dia beberapa hal yang bisa kamu pahami soal cara sewa tempat tinggal di Korea Selatan.
Baca juga: "Desa Seribu Bunga" di Gresik Jadi Alternatif Berwisata di Kala Pandemi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H