Mohon tunggu...
Nadhifa Salsabila Kurnia
Nadhifa Salsabila Kurnia Mohon Tunggu... Penulis - Masih setia dengan Bandung, namun melalui tulisannya sering kali berjalan ke Korea Selatan dan berbagai belahan dunia lain

Sarjana Ilmu Komunikasi Jurnalistik, pencinta literasi, penyuka fiksi, menulis dimana saja dan kapa saja

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Jenis-jenis Narkoba dan Alasan Jangan Pernah Coba-coba!

25 Juni 2021   20:56 Diperbarui: 25 Juni 2021   20:59 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jangka panjang dari dehidrasi ini bisa menyebabkan kerusakan otak.

2. Halusinasi

Efek halusinasi ini salah satu efek yang sering dialami olehpengguna narkoba seperti ganja. DOsis yang berlebihan, bisa menyebabkan muntah, mual, rasa takut dan kecemasan yang berlarut.

3. Menurunnya tingkat kesadaran

Pemakai narkoba bisa kehilangan kesafara, tidur terus dan tidak bangun. Kehilangan kesadaran inimnganggu koordinasi tubuh, terjadi perubahan perilaku.

Baca juga: Bahasa Kasih Itu Ampuh Menjauhkan Anak dari Narkoba

4. Kematian kk

Pemakaian narkoba berlebihan atau overdosis bisa menyebabkan pengguna  narkoba kehilangan nyawa, biasanya dengan diawali tubuh yang kejang-kejang.

5. Gangguan kualitas hidup

Akibat mengkonsumsi narkoba bisa berdampak luas, bisa menyebabkan kualitas hidup terganggu, relasi dengan keluarga kacau, kesehatan menurun dan dapat memicu kematian.

Sebagai contoh pengguna narkoba dapat mengalami kesulitan dalam berkonsentrasi saat bekerja, mengalami masalah keuangan, hingga harus berurusan deangan pihak kepolisian jika melanggar hukum.

Siapapun jangan pernah coba-coba mencicipi narkoba, karena sekalinya telah terjerat akan sulit untuk berhenti dan sembuh.

Baca juga: Selebritas dan Narkoba: Imoralitas atau Kegagalan Mengentas?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun