Mohon tunggu...
Nadhifa Salsabila Kurnia
Nadhifa Salsabila Kurnia Mohon Tunggu... Penulis - Masih setia dengan Bandung, namun melalui tulisannya sering kali berjalan ke Korea Selatan dan berbagai belahan dunia lain

Sarjana Ilmu Komunikasi Jurnalistik, pencinta literasi, penyuka fiksi, menulis dimana saja dan kapa saja

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Mengapa Endorse Menjadi Bisnis Raksasa? Pengertian dan Cara Kerjanya

7 Juni 2021   09:36 Diperbarui: 7 Juni 2021   10:05 1401
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa itu Endorse berbeda dengan menjadi brand ambassador. Perlu ada point-point yang dipahami.

Beberapa tahun belakangan ini selain selebritis yang semakin aktif di media sosial, hingga menjamurnya selebgram. Beberapa tokoh influencer hingga selebritis yang lahir dari media sosial Instagram khususnya semakin banyak. Bahkan, pemasukan mereka yang umumnya diperoleh dari bisnis endorse, terlihat menggiurkan.

Lalu, sebenarnya apa itu Endorse? Bagaiamana cara kerjanya hingga bisa 'memperkaya' banyak orang? Sebenarnya istilah endorse ini sendiri pastinya sudah tak asing lagi di telinga kita. Apalagi, beberapa waktu ke belakangan ini bisnis endorse menjadi topik ramai diperbicangkan.

Ramainya topik apa itu endorse ini tak lepas dari konflik seputar bisnis kerja sama endorse yang dilakukan oleh sesama influencer atau selebgram. Contoh saja pada kasusnya Denise Chariesta dan Uya Kuya. Pengusaha florist, bisnis kafe, hingga seleb TikTok Denise Chariesta ini mengungkapkan kekecewaan atas kerja sama endorsenya dengan anak kedua Uya Kuya, Nino Kuya.

Denise dikabarkan meminta Nino untu mengendorse bunga dari toko florist miliknya. Nino, sudah melakukan tugasnya mengunggah foto bunga dari toko Denise. Namun, Denise mendadak kecewa karena keesokan harinya Nino juga mempromosikan bunga dari toko florist yang lain (bukan dari toko Denise).

Baca juga: Pentingnya Celebrity Endorser bagi Dunia Bisnis Online

Akibatnya, permasalahan ini berbuntut panjang dan keluarga Uya Kuya dengan Denise justru jadi saling serang. Warganet dibuat geleng-geleng kepala sendiri. Karena, jika memang ada perjanjian kerja sama yang dilanggar, kenapa mereka tidak membawanya ke ranah hukum saja?

Nah, tetapi apakah kasus yang dimaksudkan Denise Chariesta atas pelanggaran Nino Kuya seperti tersebut di atas ini benar-benar termasuk dalam penyalahan aturan dalam bisnis endorse? Untuk tahu itu, perlu dipahami dahulu pengertian  dan prinsip cara kerjanya.

Apa itu endorse?

Pengertian Endorse ini merupakan kata yang berasal dari bahasa Inggris, yakni Endorsement. Endorsement artinya adalah dukungan. Kita sering kali mendengar kata endorse saat membuka media sosial maupun platform yang sedang trend. Seperti YouTube, Instagram, Twitter, Facebook, dan lain-lainnya.

Secara pengertiannya, Endorse adalah aktivitas seorang public figure saat memberi dukungan pada brand tertentu (jasa/barang) dengan mempromosikan secara berbayar.

Siapa saja yang bisa meng-endorse?

Pada dasarnya, tidak ada aturan pakem yang membahas siapa-siapa saja yang boleh meng-endorse ini. Tetapi, karena ini adalah bisnis promosi barang/jasa berbayar, maka perlu ada beberapa point yang diperhatikan dalam memilih siapa yang layak melakukan endorsement.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun