Sama-sama menjadi drama Korea komedi romantis fantasi yang menghadirkan sosok Gumiho sebagai pemeran utamanya, drama Korea My Roommate is a Gumiho dan My Girlfriend is Gumiho memiliki daya tariknya masing-masing. Karena, meskipun judul kedua drama ini mirip dan sama-sama mengangkat sosok hewan mitologi dari Korea, namun penyampaian, karakter, dan alur memiliki sentuhan yang berbeda.
Kedua drama ini sama-sama wajib ditonton. Tetapi jika kamu bingung mana dahulu yang ingin ditonton, kamu bisa cek perbandingan dari persamaan dan perbedaan drama My Roommate is a Gumiho dan My Girlfriend is Gumiho berikut ini.
1. My Roommate is A Gumiho: Gumiho laki-laki
My Roommate is Gumiho menampilkan sosok Gumiho laki-laki. Sudah berusia 999 tahun, Gumiho bernama Shin Woo Yeo (Jang Ki Young) kelihatannya sudah tampak modern. Pengalaman hidupnya di dunia yang sudah selama beratus-ratus tahun justru membuatnya terlihat bijak dalam berpikir dan auranya penuh kedewasaan.
Baca juga: Variety Show Korea yang Bikin Ngakak Guling-Guling
2. My Girlfriend is Gumiho: Gumiho perempuan
Sosok Gumiho dalam drama pendahulunya ini menampilkan Gumiho perempuan yang diperankan oleh Shin Min Ah. Berkebalikkan dengan Shin Woo Yeo yang sepertinya sudah banyak beradaptasi dengan kehidupan manusia, sosok Gumiho di drama ini justru masih sangat polos dan tak tahu banyak soal kehidupan manusia dan yang diinginkannya hanya makan banyak daging. Wujudnya juga memiliki kesan mengerikan apalagi saat sedang marah, lenbih mirip seperti hantu. Nama Mi Ho, diberikan oleh Cha Tae Woong (Lee Seung Gi), manusia yang menemukannya.
3. My Roommate is a Gumiho: Pertemuan pertama menelan marble
Penyebab Lee Dam (Hyeri) bertemu dengan Shin Woo Yeo adalah karena ia menelan marble miliknya. Muncul tiba-tiba di hadapannya, tentu saja membuat Lee Dam kaget. Namun, keduanya menjadi harus terlibat lebih jauh. Apalagi ketika ternyata akibat menelan marble, Lee Dam hanya punya sisa usia satu tahun lagi. Shin Woo Yeo juga tak ingin kesempatannya menjadi manusia hilang dengan bantuan marble itu.
Baca juga: Belajar Selesaikan Konflik ala Drama Korea Start-Up!
4. My Girlfriend is Gumiho: Pertemuan pertama di kuil Buddha
Pertemuan pertama Cha Tae Woong dengan Miho justru tidak berjalan lancar. Butuh waktu yang lama bagi Tae Woong untuk mau menerima kehadiran Mi Ho. Tae Woong sangat jual mahal pada Gumihi cantik tersebut. Berawal ketika Tae Woong tersesat dan sampai di sebuah kuil Buddha tua. Ia mendengarkan suara seorang wanita dari ponselnya ketika mencoba menemukan petunjuk jalan. Namun, suara wanita berakhir mengarahkannya untuk melepas rubah berekor sembilan legendarus, yakni Mi Ho.
5. My Roommate is Gumiho: Komedi romantis anak muda
My Roommate is Gumiho lebih terkesan ringan untuk ditonton. Karena drama yang diangkat dari webtoon populer ini mengisahkan pertemuan Gumiho dengan seorang mahasiswa berusia 22 tahun. Selain menggambarkan romansa mereka berdua yang terpaksa harus tinggal bersama, ada juga kisa kehidupan kampus. Selain itu karakter ceria Lee Dam menyegarkan cerita. Namun, drama ini juga dihantui dengan kisah cinta yang ditakutkan berakhir menyedihkan. Pasalnya, nyawa Lee Dam yang terancam dan menanti keberhasilan Shin Woo Yeo menjadi manusia.
Baca juga: Tren Drama Korea di Masa Pandemi
6. My Girlfriend is Gumiho: Komedi romantis mellow
Alur cerita My Girlfriend is Gumiho meskipun juga bergenri komedi romansa, namun lebih banyak juga memasukkan nuansa dark dan cerita cinta yang mellow. Kisah cinta manusia dengan makhluk lain memang seringkali membuat penonton lebih was-was akan ending yang mungkin tidak bahagia. Apalagi keberadaan Mi Ho di dunia terus dikejar oleh lawannya. Membuat Tae Woong juga harus melakukan berbagai cara untuk bisa melidunginya.
Jadi, mana yang lebuh seru dan jadi favoritmu?
Baca juga: 5 Referensi Drama Korea Terbaik yang Harus Kamu Tonton
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H