Menapakki alam pantai bebatuan karang Pantai Batu Bengkung.
Jika kamu penduduk Pulau Jawa, ada banyak alasan mengapa liburan tak melulu harus pergi ke luar Jawa hingga ke luar negeri. Karena, di pulau yang paling padat penduduknya di Indonesia ini sendiri, masih banyak tempat wisata yang bisa kamu eksplorasi, di antara pantai nan cantik bernama Pantai Batu Bengkung.
Pantai Batu Bengkung terletak di Desa Gajahrejo, bagian Malang Selatan. Daerah ini termasuk ke dalam bagian dari cagar alam yang dilindungi. Tak hanya memiliki keindahan yang memanjakan mata, Pantai Batu Bengkung juga memiliki pesona keunikannya sendiri.
Sejarah Pantai Batu Bengkung di Malang Selatan yang harus kamu tahu
Nama Pantai Batu Bengkung ini memiliki latar belakang yang unik ternyata. Tetapi, jika kamu sudah pernah mengunjunginya kamu mungkin juga sudah bisa menebak kenapa. Pantai Batu Bengkung yang terletak di Malang bagian selatan ini penampakkan banyak dikelilingi bebatuan yang menyebar di sisi pantai. Ada juga gugusan batuan yang membentuk lengkungan unik dan terlihat seperti seorang wanita yang sedang dalam keadaan di-bengkung.
Baca juga: "Remang Embun" di Atas Embung, "Pulo-pulo" Desa Kacinambun Menuju Siosar
Berdasarkan bahasa Jawa, Bengkung adalah semacam sabuk panjang dibentuk dari kain yang biasanya diikatkatkan ke perut para wanita setelah melahirkan. Rupa kainnya seperti selendang yang biasa digunakan oleh wanita-wanita Jawa. Tujuan melakukan teknik bengkung ini antara lain untuk mengecilkan kembali perut wanita pasca melahirkan.
Menikmati pesona alam Pantai Batu Bengkung di Malang bagian selatan
Ciri khas pantai yang terletak di pesisir selatan Pulau Jawa ini adalah ombaknya yang besar dan tinggi. Namun, tak pernah membuat banyak pengunjung berhenti mengunjuginya. Ombak di Pantai Batu Bengkung ini bisa mencapai 2 sampai 3 meter. Tetapi, jika kamu tidak bisa berenang tak perlu khawatir. Karena pantai ini menawarkan cara lain untuk menikmati keindahan alamnya.
Datanglah ketika ombak pantai mulai pasang. Maka kamu akan melihat sebuat kolam renang alami yang tercipta terletak di bibir pantainya. Tak kecil, bahkan ukuran kolam renang ini cukup luas. Menurut sejarahnya, kolam renang alami di Pantai Batu Bengkung ini terbentuk akibat cekungan sedalam 1,5 meter. Sementara airnya ini asalnya dari ombak yang mebawa air ke tepian pantai.
Tak hanya nyaman untuk berenang-renang santai, kolam renang ini juga tampak cantik dengan warnanya yang berupa hijau toska jernih. Namun, ketika air surut, kolam renang ini lambat laun akan menghilang. Jika kamu hanya ingin berendam-rendam dan bermain air saja, berenang di kola mini ditemani ikan-ikan kecil sekaligus sambil menghirup udara segar nan sejuk, menjadi momen yang tak boleh dilewatkan ketika ke Pantai Batu Bengkung.
Baca juga: Melukis Senja (3): Sebuah Kisah dari Dome of The Rock, Palestina
Cara menikmati suasana pantai lainnya adalah dengan pergi ke bukit karangnya yang tampak eksotis. Nah, jika kamun penikmat senja alias sunset, menangkap pemandangan matahari terbenam tersebut dari bukit karang ini akan menjadi bagian terbaik di Pantai Batu Bengkung. Di atas bukit pemandangan berupa hamparan Samudra Hindia yang membentang luas terlihat begitu menakjubkan.
Lokasi Pantai Batu Bengkung
