Mohon tunggu...
Nada Oktavia Putri
Nada Oktavia Putri Mohon Tunggu... Lainnya - Jadilah orang yang percaya diri

Kehidupan hati dengan ilmu, ambillah! Matinya hati adalah kebodohan, hindarilah!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Cara Membuat Tanaman Herbarium

6 Juni 2021   03:32 Diperbarui: 6 Juni 2021   03:32 30214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

CARA MEMBUAT TANAMAN HERBARIUM

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, Hello teman-teman, pada kesempatan kali ini, Nada ingin berbagi informasi mengenai tutorial atau cara membuat tanaman herbarium

Apa sih herbarium itu???

Herbarium merupakan Tumbuhan yang dikeringkan atau diawetkan selama beberapa minggu. Istilah dari herbarium ini lebih dikenal dengan pengawetan pada suatu tumbuhan.

Manfaat dari herbarium ini yaitu, selain untuk hiasan dinding bisa juga digunakan untuk studi ilmiah dan berperan untuk mengungkap suatu kajian evolusi.

Saya membuat tanaman herbarium dengan mengambil spesimen dari tumbuhan sirih hijau, paku pedang, dan philodendron.

*Untuk membuat tanaman herbarium, kita perlu menyiapkan beberapa alat dan bahan, yaitu sebagai berikut;

  1. Tumbuhan/tanaman
  2. Kertas HVS
  3. Koran
  4. Solatip
  5. Gunting
  6. Lem kertas
  7. Alkohol/hand sanitizer
  8. Plastik transparan
  9. Buku
  10. Pensil

*Langkah-langkah membuat tanaman herbarium, yaitu sebagai berikut;

  1. Carilah tumbuhan yang akan dijadikan herbarium dengan catatan organ akar batang dan daunnya lengkap. Jika ada, bisa sekalian dengan organ bunga dan buahnya. Untuk buah dapat dibelah saat pembuatan herbarium.
  2. Bersihkann tumbuhan dari tanah dan kotoran yang menempel memakai lap kain atau tisu. Pastikan tumbuhan telah bersih.
  3. Siapkan koran/kardus 2 lembar dengan ukuran panjang lebarnya lebih dari ukuran tumbuhan.
  4. Semprot tumbuhan dengan alkohol 70% (dapat dibeli di apotek), juga bisa memakai bahan lain seperti hand sanitizer yang cair.
  5. Letakkan tumbuhan pada salah satu kardus/koran. Tatalah tumbuhan sedemikian rupa, sehingga semua organ tumbuhan terlihat. Untuk bunga dan buah dapat ditata di samping tumbuhan. Agar tumbuhan tidak bergeser dapat diberi selotip/solasi.
  6. Tindihlah kardus/koran yang telah berisi spesimen tersebut dengan tumpukan buku, kayu atau dapat diletakkan di bawah kasur selama 3 minggu.
  7. Siapkan papan hardcover dengan ukuran panjang lebarnya melebihi ukuran tumbuhan. Hardcover dapat berupa kertas karton tebal yang dilapisi kertas manila putih. Ambil herbarium kering dengan hati-hati dari koran yang terbungkus dan pindahkan pada papan hardcover tersebut atau dipindahkan ke kerras karton yang telah kita sesuaikan ukurannya. 
  8. Tatalah tumbuhan sedemikian rupa. Gunakan solasi atau selotip agar tumbuhan tidak bergeser.
  9. Membuat etiket yang ditempel pada sisi yang kosong.
  10. Bungkus spesiemen herbarium kering menggunakan plastik transparan. 

*Untuk Etiket, meliputi;

  • Klasifikasi
  • Nama lokal
  • Lokasi pengambilan
  • Waktu pengambilan
  • Kolektor 
  • NIM
  • Deskripsi
  • Referensi 

*Untuk lebih jelasnya mengenai cara membuat tanaman herbarium, simak video yang telah saya buat ini yaaa

Sumber Youtube: Nada Oktavia

Selamat mencoba ya teman-teman, semoga penjelasan singkat saya tentang cara membuat tanaman herbarium ini dapat memahamkan kalian semua, dan semoga video yang telah saya buat dan saya upload ke youtube bisa menambah paham kalian untuk mempraktikkannya membuat tanaman herbarium. Semoga bermanfaat yaa.....

Apabila ada kesalahan kata, saya mohon maaf yang teman-teman

Saya akhiri  

Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun