Mohon tunggu...
Nada Nadhifah
Nada Nadhifah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Freelance Content Writer

Jangan diliat aja, ayo saling follow dan saling membantu!

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Lebih Baik Bercerai daripada Melihat Orangtua Bertengkar Terus!

1 Juni 2023   09:43 Diperbarui: 1 Juni 2023   21:35 330
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi seorang anak melihat orangtuanya bertengkar setiap hari | Sumber: pexels/cottonbro

Keputusan untuk bercerai adalah keputusan yang rumit dan kompleks bagi pasangan yang telah menikah. Namun, ada situasi di mana bercerai menjadi pilihan yang lebih baik daripada mempertahankan hubungan pernikahan yang penuh dengan pertengkaran dan ketegangan. Terkadang, melihat orangtua bertengkar terus-menerus dapat memiliki dampak negatif yang serius pada anak-anak dan kesejahteraan keluarga secara keseluruhan. Berikut ini alasan mengapa dalam beberapa kasus, bercerai dapat menjadi solusi yang lebih baik.

1. Kesehatan Emosional Anak

Pertengkaran yang terus-menerus antara orangtua dapat berdampak buruk pada kesehatan emosional anak. Mereka dapat merasa stress, cemas, dan tidak aman dalam lingkungan yang penuh dengan ketegangan. Bercerai dalam situasi yang tidak sehat dapat memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk hidup dalam lingkungan yang lebih stabil dan aman secara emosional.

2. Contoh Peran Model yang Buruk

Melihat orangtua terus-menerus bertengkar dapat memberikan contoh peran model yang buruk bagi sang anak. Mereka mungkin menganggap pertengkaran dan konflik sebagai cara normal dalam hubungan, yang dapat memengaruhi cara mereka berhubungan dengan orang lain kedepannya. Bercerai dapat memberikan kesempatan bagi orangtua untuk menunjukkan contoh yang lebih positif tentang bagaimana mengatasi konflik dan membangun hubungan yang sehat.

3. Kualitas Hidup yang Lebih Baik

Dalam beberapa kasus, bercerai dapat memberikan kesempatan bagi orangtua dan anak-anak untuk meningkatkan kualitas hidup mereka. Pertengkaran yang terus-menerus dalam rumah tangga dapat menciptakan suasana yang tidak sehat dan mengganggu perkembangan individu masing-masing. Dengan mengakhiri pernikahan yang tidak bahagia, setiap anggota keluarga dapat menemukan kebahagiaan, kedamaian dan kesempatan untuk memulai kembali kehidupan.

4. Pengurangan Stress dan Ketegangan

Pertengkaran yang terus-menerus dapat menciptakan tingkat stress dan ketegangan yang tinggi dalam keluarga. Hal ini dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan fisik dan mental anggota keluarga. Bercerai dapat mengurangi beban emosional dan memberikan kesempatan untuk menghilangkan konflik yang merusak keharmonisan dalam keluarga.

5. Kedamaian dan Perdamaian Pribadi

Setiap orang berhak untuk hidup dalam kedamaian dan perdamaian secara pribadi. Jika pernikahan tidak lagi memberikan rasa bahagia dan kepuasan yang diharapkan, bercerai dapat memberikan kesempatan untuk mengejar kehidupan yang lebih baik dan memulai kembali dengan lebih bahagia.

Itulah beberapa alasan mengapa perceraian lebih baik daripada mempertahankan hubungan pernikahaan karena mengorbankan kesehatan mental sang anak. Namun jangan jadikan perceraian menjadi pilihan utama jika permasalahan bisa diselesaikan dengan baik.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun