Untuk memaksimalkan potensi ekonomi kreatif dari tradisi kupatan, kolaborasi dari berbagai pihak sangat penting, mulai dari pemerintah daerah, sektor swasta, hingga komunitas lokal. Pemerintah daerah dapat berperan dengan menyediakan pelatihan atau bantuan modal untuk UMKM setempat agar mereka bisa menghasilkan produk berkualitas yang siap dijual. Selain itu, perusahaan-perusahaan swasta bisa turut mendukung dengan menjadi sponsor acara kupatan atau membantu mempromosikannya sebagai bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR). Dukungan ini akan menciptakan lingkungan yang mendukung, di mana tradisi kupatan tidak hanya dijaga sebagai budaya, tapi juga menjadi peluang yang menggerakkan ekonomi masyarakat.
Tetapi Tidak dipungkiri Ada kekhawatiran bahwa komersialisasi berlebihan dapat menggeser makna dari spiritual dan filosofis tradisi Kupatan, mengubahnya menjadi sekedar komoditas yang mengejar keuntungan semata dan tidak menjaga makna asli dari tradisi kupatan sendiri. Maka dari itu pentingnya libatkan masyarakat dalam setiap tahap pengembangan, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaannya. Hal ini penting untuk memastikan bahwa kepentingan dan nilai-nilai masyarakat terakomodasi dengan baik. Selalu mengacu pada nilai-nilai luhur yang terkandung dalam tradisi Kupatan dalam setiap Langkah dan proses pengembangan produk atau kegiatan dan Membangun kemitraan kuat antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat.
Tradisi kupatan yang memiliki nilai, makna dan peluang unuk bisa menggerakkan ekosistem  ekonomi kreatif, dengan inovasi kuliner, kerajinan tangan, festival, dan konten digital, tradisi ini dapat menarik minat generasi muda dan wisatawan serta menciptakan peluang ekonomi baru. Namun, penting untuk menyeimbangkan aspek komersial dengan pelestarian nilai-nilai luhur tradisi Kupatan. Melalui kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, serta dengan melibatkan masyarakat dalam setiap tahapan Langkah pengembangan, tradisi Kupatan dapat menjadi warisan budaya lestari dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat secara berkelanjutan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H