Subsidi Teknologi: Pemerintah dan swasta perlu bekerja sama untuk menyediakan perangkat teknologi dan akses internet secara gratis atau bersubsidi bagi siswa dan guru di daerah terpencil.
Pengembangan Konten Lokal: Konten pembelajaran digital harus relevan dengan konteks lokal agar siswa di daerah terpencil merasa lebih terhubung dengan materi yang diajarkan.
Kesimpulan
 Digitalisasi pendidikan adalah langkah penting untuk meningkatkan kualitas dan akses pendidikan di Indonesia. Namun, tantangan yang dihadapi di daerah terpencil menunjukkan bahwa digitalisasi tidak dapat diterapkan dengan pendekatan satu ukuran untuk semua. Diperlukan strategi yang inklusif dan berorientasi pada kebutuhan lokal untuk memastikan bahwa semua siswa, tanpa memandang lokasi geografis, dapat menikmati manfaat dari era digital.
 Komitmen dan kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat menjadi kunci untuk mewujudkan visi pendidikan yang merata dan berkualitas. Jika tantangan ini dapat diatasi, digitalisasi pendidikan memiliki potensi besar untuk membawa perubahan positif bagi generasi mendatang.
Daftar Referensi
1. Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia. (2023). Laporan Penetrasi dan Perilaku Pengguna Internet Indonesia 2023.
2. Kemendikbudristek. (2023). Laporan Pendidikan Digital di Indonesia.
3. PLN. (2023). Peningkatan Elektrifikasi Desa Tertinggal di Indonesia.
4. Bappenas. (2023). Evaluasi Program Digitalisasi Pendidikan Nasional.
5. Kompas. (2024). "Prabowo Dorong Digitalisasi Pendidikan Sejak Dini."