Mohon tunggu...
Nabil Azra
Nabil Azra Mohon Tunggu... Desainer - penyuka desain dan menulis

Memaknai desain-Sebuah dunia tanpa batas

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Belum Sah Ke Lhok Sedu Jika Tak Menyantap Menu Ikonik Mie Gurita

27 Februari 2023   09:11 Diperbarui: 27 Februari 2023   09:19 524
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto: cookpad.com

Memang hampir semua kedai-kedai di pinggiran pantai di Lhokseude menyajikan menu mie, tapi ternyata menu mie gurita yang kesohor kelezatannya, ternyata hanya tersedia di cottage-cottage utama. Padahal setiap orang yang berkunjung ke Lhok Suedu di Aceh besar itu selalu menginginkan mie gurita, selain mie kepiting sebagai kuliner yang bikin penasaran.

Selain pantai-pantai wilyah barat yang indah, beberapa yang pantainya memiliki hamparan karang yang luas juga  tak menyurutkan keindahan itu. Bahkan di beberapa titik, karang-karang itu membentuk kolam yang menjadi areal bermain anak-anak yang aman.

Menu Mie Gurita Kuah

Berbeda dengan sajian mie kuah Aceh lainnya yang kaya rempah, mie kuah spesial ini memiliki tambahan gurita yang masih fresh from the ocean. Para nelayan memang secara khusus menjaring atau memancing gurita sebagai andalan penghasilannya. Laut di wilayah barata dia lhok Seudu memang habitat gurita yang kaya.

Rasanya seperti tak pernah habis, padahal gurita yang selalu ditangkap berukuran besar alias jumbo.. Gurita-gurita itu selain menjadi tambahan menu andalan mie kuah, juga dijadikan gurita asin yang di jual bersama jenis ikan asin lainnya seperti Jambal roti, peda, teri dan cumi.

Sehingga setelah menikmati mie kuah gurita, biasanya para pengunjung yang melintas menuju Meulaboh,  Calang atau Simeulue atau sebaliknya yang menuju Banda Aceh ke luar daerah, selalu menajdikannya buah tangan yang spesial dan unik.

Harganya juga terjangkau tergantung seberapa jumbo yang ingin kita beli. Bebebrapa penjual juga menjual gurita yang telah dipotong dalam ukuran mini, sebagai bahan campuran makanan lain seperti menu nasi goreng.

Mie Kuah Gurita sendiri sebenarnya bukan jenis masakan yang rumit, hampir seperti tumisan mie biasa. Hanya saja yang membedakannya adanya tambahan bumbu mie asli Aceh yang ini bisa dibeli di penjual bumbu di Aceh siap masak, Atau bahkan kini juga tersedia juga bumbu bubuk yang juga siap untuk masak-alias bumbu instant.

Keduanya memiliki aroma rempah dan komposisi yang sama.

sumber foto: cookpad.com
sumber foto: cookpad.com

Kita bahkan bisa melihatnya langsung aksi para pembuat mie kuah gurita, karena umumnya rak atau dapur mie instant di Aceh berada di depan kedai, bukan di belakang. Sehingga sambil menunggu koki memasak kita bisa menikmati aksinya.

Biasanya para koki memulai nya dengan menumis bawang merah, bawang putih, setelah agak harum kemudian ditambahkan bumbu khusus mie Aceh yang siap saji dan telah dimasak sebelumnya. Campuran bumbu dan bawang diaduk dengan ditambahkan air kaldu dan bawang daun. 

Setelah harum baru ditambahkan gurita untuk dimasak hingga berwarna putih dan kulit gurita yang merah dan basah sedikit menjadi lebih kenyal. Untuk menambah tingkat kematangan, biasanya ditambahkan air kaldu dalam jumlah sedikit banyak tergantung kuah yang ingin disajikan dan dibiarkan masak mendidih.

Untuk Mie tumis jumlah air nya lebih sedikit, sebaliknya mie kuah jelas lebih banyak. Atau bisa juga diorder mie kering tanpa kuah sama sekali. Ketiganya sama nikmatnya.

Terakhir barulah dimasukkan mie Aceh yang khas karena umumnya bukan di keringkan, tapi memang mie basah yang diolah langsung, sehingga terasa lebih kenyal.

Dengan campuran mie Aceh itu, komposisi masakah mie kuah menjadi semakin harum. Kuahnya berwarna merah kekuningan, karena kaya dengan ragam rempah Aceh yang luar biasa.

Disajikan panas-panas, biasanya membuat kita ketagihan tak cukup hanya porsi biasa. Jadi kita bisa mengordernya untuk ukuran jumbo dengan tambahan jumlah gurita didalamnya. Sajiannya biasanya ditambahkan potongan ketimun dan kerupuk mulieng alias kerupuk melinjo atau emping.

Hanya sayangnya mie jenis ini lebih enak dinikmati di tempat daripada dibawa pulang, tapi jika memang ngebet, biasanya diakali dengan mebeli mie gurita kering. Dan sesampainya dirumah bisa kita panasnkan dengan kita beri tambahan sedikit air panas untuk membuat kuahnya. Itu yang biasa saya lakukan.

Rasanya tak kehilangan kualitas rempahnya, beberapa teman luar daerah yang menggunakan pesawat pernah mencoba membawanya dan memasaknya di Jakarta ternyata masih luar biasa rasanya.

Mungkin ke depan selain tersedia bumbu rempah juga akan tersedia versi cup-nya yang mungkin dapat mengobati rasa rindu kita jika berkeinginan menyantap kembali menu mie gurita.

Favorit Para Volunteer

sumber foto: mudah saja.my.id
sumber foto: mudah saja.my.id

Saat tsunami dahulu, ternyata menu mie gurita menjadi salah satu menu favorit para volunteer yang tengah bekerja menjadi relawan di Aceh.

Di malam hari setelah penat bekerja, mereka akan mengunjungi kedai-kedaia penjaja mie dan khusus memesan mie gurita di makan malam hari panas-panas menjadikan sensasinya luar biasa. Dengan rasa sedikit pedas, bahkan para pecinta kuliner ekstra pedas bisa memesannya secara khusus hingga level 10.

Tentu saja para koki akan menambahkan "cabe setan" (sebutan untuk cabe semacam cabe meksiko yang rasanya lebih pedas dari jenis cabe biasa), jumlahnya sedikit lebih banyak untuk menciptakan level-level super pedas memanjakan para pecinta menu pedas membara.

Memang untuk level pedas bisa diorder langsung kepada sang koki, sambil menikmatinya memasak langsung.

Menikmati mie kuah pedas di kafetaria pinggiran pantai yang berangin semilir, terasa luar biasa, karena rasa pedas diimbangi nuansa sejuk angin laut. Meski berkeringat, justru menambah selera--tapi jangan sampai keblablasan apalagi yang didiagnosa punya kolesterol tinggi. Terpaksa makan secukupnya!.

Semoga kedepan Pemerintah terus mendorong menu mie gurita sebagai ikonik yang semakin menguat di LhokSeudu. Rasanya ke Lhok Seudu tak menikmati mie gurita belum sah !. Jika sudah begitu, mestinya mie gurita sudah jadi makanan wajib,. Yuk kita dorong wisata daerah lebih maju dengan andalan menu kuliner khas, sekalian menjaga warisan kuliner tradisi itu agar tak hilang dimakan waktu.

Selamat menikmati indahnya Pantai Barat Aceh, dengan kuliner luar biasa! 

Salam, #nabilioner-2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun