Mohon tunggu...
Nabilla Yusuf
Nabilla Yusuf Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Menulis, yuk !!

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Definisi Produktif: Memanfaatkan Teknologi Digitalkah?

7 Juni 2020   08:00 Diperbarui: 7 Juni 2020   15:41 455
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
design art by Nabilla Yusuf

Desa setengah Digital

Desa kami terletak sekitar 0KM dari Kota, sepanjang jalan sebelah kanannya terdapat pemandangan sejuk bukit pepohonan, begitupun sepanjang jalan sebelah kirinya, masih tampak tambak-tambak ikan yang dikelola warga yang berbatasan langsung dengan pantai.

Sudah jelas, mata pencaharian warga disini adalah menjual hasil tani dan ternak ikan. Provinsi kami bukan termasuk daerah industri, oleh karenanya masih tinggi persentase pengangguran didaerahku. Selain, bertani dan ternak ikan, sebagian orang juga memiliki usaha dari skill  atau kemampuannya, seperti ahli dalam mengelas, merias, memasak, menjahit, dan lain-lain hingga mereka bisa mendirikan toko atau warung kecil-kecilan.

Bagi millennial atau bahkan orangtua yang sekarang sudah melek digital, mereka biasanya memanfaatkan jaringan internet untuk memasarkan produk mereka atau sekedar menawarkan jasa mereka hingga produknya dikenal hingga seluruh desa di provinsi ini.

Saya adalah salah satu yang memanfaatkan teknologi digital ini, bersama Jaringan Tri Indonesia saya juga ikut andil #KalahkanJarak dengan mempromosikan dan menjual produk wanita dan aksesorisnya. Hasilnya lumayan buat jajan, hehe. Terkadang pemerintah juga ikut andil mensosialisasikan dan mengasah skill masyarakat dalam programnya untuk desa-desa.

Saya pernah ikut program desa tersebut pada tahun 2019, saat itu kami diajarkan membuat roti dan kue dengan konsep home industri. Semoga kedepannya program ini lebih dikuatkan dan diperluas lagi. Dan begitulah sekiranya masyarakat setempat memanfaatkan teknologi digital ini.

Janji Presiden versus Janji Tri

Salah satu program pemerintah yang dijanjikan sewaktu kampanye lalu, yaitu program kartu prakerja. Semenjak pandemi covid19 ini, pemerintah mulai menjalankan program tersebut untuk membantu memberantas pengangguran. Program prakerja bekerja sama dengan instansi pembelajaran lokal yang kemudian apabila sudah selesai mengikuti semua kelasnya, pemerintah akan mengirimkan insentif. Sampai saat ini baru tiga gelombang yang selesai dijalankan. Gelombang keempat harus menunggu aba-aba dari staff prakerja untuk jadwal pembukaannya.

Nah, dengan Perdana AlwaysOn yang selalu saya persiapkan, saya rasa sangat cocok untuk mengikuti kelas prakerja, karena dibutuhkan sinyal yang stabil dan anti buffering. Perlu diketahui bahwa kelas yang diikuti harus dari awal sampai selesai, supaya mendapat sertifikat juga sebagai salah satu syarat pencairan insentif. Dengan jaringan baru Tri, lebih luas dan lebih kuat(bisa cek https://bit.ly/2XqKZMI), maka dipastikan bisa #KalahkanJarak tanpa buffering, bisa ikut pelatihan online #dirumahaja.

Maniak Streaming hingga bergabung dengan Kompasiana

Untuk mengisi waktu senggang, saya selalu menyempatkan diri menambah wawasan dengan  menonton live streaming berita terkini, melihat resep masakan, atau mendengar motivasi kehidupan dari motivator tanah air. Terkadang saya mengunduh beberapa video untuk ditonton kembali. Saya melakukan itu berulang-ulang sampai saya tidak sadar bahwa hp saya yang kadang-kadang restart sendiri itu akibat kepenuhan memori.

Sialnya, beberapa hari lalu hp saya mati total secara tiba-tiba, langsung saya bawa hp ini ke kota untuk diperbaiki, saya tanya kepada orang repairnya, perihal apa kondisi hp saya jadi seperti ini, setelah tanya jawab berlangsung maka ketemulah alasan kenapa hp saya mati total, karena terlalu penuh data dimemori, oh Tuhan, padahal seingat saya cuma ada foto dan video yang sering saya back up ke laptop, apa jangan-jangan karena video youtube yang puluhan dengan durasi se-jam-an yang saya simpan dan jarang saya hapus.

Ini benar-benar hal tak terduga yang saya alami. Sudahlah tabungan pas-pasan, hp rusak dan kata orang repairnya cuma sedikit kemungkinan bisa diperbaiki, sampai sekarang masih di konter hp juga belum ada kabar, pengeluaran untuk hal konyol seperti ini, agak ngeselin.

Kebetulan saya masih ada cadangan laptop dan modem dengan kartu 3 Always On, awalnya saya mau membuat blog pribadi, pas searching, muncul link lomba artikel dari Kompasiana, auto klik dan daftar dong. Disinilah awalnya saya jadi tertarik dan tambah semangat menulis lagi, yah walaupun tulisan saya masih amatiran seperti ini. Ada saja ide buat melakukan hal-hal produktif lainnya :D heheee..

Semoga saya dapat rezeki nomplok, biar bisa beli smartphone baru dan tambahan modal usaha, biar lebih gampang dibawa-bawa dan melakukan aktifitas online lainnya, maklum ini masih kondisi lockdown. Kalau dihitung-hitung banyak juga pengalaman saya bersama Tri. Terimakasih sudah membersamai saya beberapa tahun ini, dan salam hangat buat Kompasiana menjadi sahabat baru saya.

Oia, buat yang belum tau cara aktifin unlimited kartu 3, boleh komen dibawah :*

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun