Baru saja aku mendapatkan kalimat yang menarik dari Dewa Eka Prayoga di bukunya Easy Copywriting.Â
Aku setuju karena aku memiliki value hidup untuk terus belajar, berbagi, dan bermanfaat bagi banyak orang. Sehingga aku tak ingin cepat puas dengan keterampilan yang aku miliki.
Bahkan semakin kita belajar banyak tentang suatu hal maka rasanya seperti kita itu banyak tidak mengertinya. Jadi, kita harus keep hungry kata almarhum Steve Job.Â
Mengasah satu skill ternyata akan memunculkan skill-skill turunan lainnya yang perlu dikuasai. Seperti menulis misalkan. Ketika aku memutusukan untuk mengasah skill menulis, ternyata menulis itu luas sekali.
Skill turunan dari menulis ada menulis buku, artikel blog, artikel ilmiah, biografi, memoar, dan masih banyak lagi lainnya.Â
Nah, tahun ini dan tepat banget dengan momentum Ramadhan, aku pengen mengasah lagi keterampilan SEO dan menulis dalam Bahasa Inggris.Â
Oh, ya, dari mana kita tahu keterampilan apa yang ingin kita tekuni? Kalau pengalamanku, kita bisa tahu keterampilan apa yang harus ditekuni itu disesuaikan dengan visi hidup kita ke depan dan pekerjaan apa yang sedang kita lakoni.
Alasanku ingin mengasah keterampilan SEO dan menulis dalam Bahasa Inggris adalah karena sekarang aku bekerja sebagai SEO Specialist dan juga freelance  writer. Visi ke depan aku pengen bisa merambah dunia yang lebih luas dengan menulis dalam Bahasa Inggris.Â
Bulan Ramadhan adalah Bulan Terbaik Mengasah Keterampilan Baru
Aku pernah membaca kalau tidak salah untuk bisa memulai kebiasaan baru kita butuh waktu minimal 20 hari berturut-turut untuk menerapkan kebiasaan baru itu.Â
Favoritku untuk menambah kebiasaan baru adalah di bulan Ramadhan. Kenapa? Karena dalam bulan Ramadhan ini ada waktu kurang lebih 30 hari. Kita bisa menambahkan kebiasaan baik dalam hari-hari ini.Â
Keterampilan favorit yang biasa aku asah di bulan Ramadhan adalah terkait manajemen waktu. Selama tiga puluh hari berturut-turut bangun pagi sebelum subuh sehingga memunculkan kebiasaan.