Mohon tunggu...
Nabila Ghaida Zia
Nabila Ghaida Zia Mohon Tunggu... Freelancer - Nabila Ghaida Zia

Freelance Content Writer | Freelance Copywriter | Ghost Writer | Freelance Editor | Digital Marketing Enthusiast | Learning and Parenting Enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Financial

Haji Muda dengan Gaji Pas-Pasan? Bisa Kok, Yuk Simak Alasan dan Tips Mewujudkannya!

10 Oktober 2020   21:31 Diperbarui: 10 Oktober 2020   21:40 680
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaji Pas-Pasan Bukan Halangan Untuk Berhaji

 Ibadah haji itu menjadi wajib bagi mereka yang mampu. Definisi mampu ini ada dua yakni mampu dari segi biaya dan juga fisik. Nah, kita sebagai millennial insya Allah sudah masuk kriteria mampu dari segi fisik. Tinggal bagaimana kita memampukan segi biayanya. Nah, ini ada tips yang bisa kamu coba meski gaji pas-pasan.

1. Bulatkan Tekad dengan Niat yang Kuat

Ibadah seseorang dinilai dari niatnya. Maka mulai sekarang kuatkanlah tekad untuk menjadi haji muda dengan niat yang kuat. Niat yang kuat akan memberikan dorongan kuat untuk mewujudkan cita-cita.

2. Buatlah Target Waktu Kapan Akan Mendaftar Haji

Adanya target membuat kita terus terdorong untuk bergerak. Maka penting juga untuk menentukan target waktu kapan kita akan mendaftar haji. Apakah dua tahun lagi, tiga tahun lagi, atau sepuluh tahun lagi. Dengan menentukan target waktu ini, kita bisa menentukan besaran uang yang perlu disisihkan setiap bulannya.

3. Milikilah Lebih dari Satu Pos Penghasilan. 

Aku pernah mendapat nasehat agar jangan bergantung pada satu pos penghasilan misalnya gaji. Kalau kita ingin merdeka secara finansial kita perlu lebih dari satu pos penghasilan. Apalagi bila gaji kita pas-pasan, perlu menambah pos penghasilan lainnya. Misalnya yang aku lakukan adalah dengan memiliki pekerjaan sampingan sebagai penulis lepas dan menjadi reseller buku.

4. Sisihkan Penghasilanmu 

Nah, kamu kan sudah membuat target waktu kapan akan mendaftar haji. Misalkan aku menargetkan tahun 2021. Dengan membuat target waktu kita bisa menentukan berapa uang yang akan disisihkan. Uang setoran awal untuk mendaftar haji adalah 25 juta. Misalkan target mendaftar hajinya lima tahun lagi, maka uang yang harus dikumpulkan per bulan kurang lebihnya Rp. 417.000

5. Buat Tabungan Haji 

Biar uang yang disisihkan tiap bulannya untuk daftar haji itu tidak raib karena tergiur diskon online shop, maka ada baiknya kamu perlu membuka tabungan haji. Oh ya, kamu perlu tahu nih agar mendapatkan jatah antrian haji maka kamu perlu mendaftar di bank penerima setoran yang sudah ditunjuk oleh BPKH dengan menyetorkan uang pendaftaran sebesar 25 juta. Salah satu bank tersebut adalah Bank Danamon dengan tabungan haji Danamon Syariah.

Ada dua jenis tabungan haji Danamon Syariah yakni:

1. Rekening Tabungan Jemaah Haji (RTJH) 

RTJH ini memudahkan kamu yang sudah punya uang cash 25 juta untuk mendapatkan nomor porsi antri haji. Karena langsung terkoneksi langsung dengan Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) Kementerian Agama RI.

2. Tabungan Rencana Haji iB. 

Tabungan haji Danamon Syariah ini khusus buat kamu yang masih nyicil nabung. Setoran untuk tabungan ini dimulai dari nominal Rp. 300.000 dan bisa auto debet. Tabungan ini menggunakan prinsip bagi hasil (Mudharabah)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun