Mohon tunggu...
Nabila Zachra Yusnika
Nabila Zachra Yusnika Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Pendidikan Indonesia

Menonton Film

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Menjaga Kesehatan Keluarga di Era Perubahan Iklim

5 Januari 2025   20:39 Diperbarui: 5 Januari 2025   20:39 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendahuluan

Perubahan iklim menjadi tantangan besar bagi kesehatan masyarakat dan lingkungan. Dalam konteks ini, peran keluarga sangat penting dalam menjaga kesehatan dan lingkungan. Konsep "Keluarga Peduli Lingkungan" mengajak setiap anggota keluarga untuk berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan berkelanjutan.

Perubahan iklim juga menjadi fenomena global yang signifikan, dengan efek yang kompleks dan multifaset. Diantara efeknya, perubahan iklim dapat memperburuk kualitas udara, meningkatkan risiko bencana alam, dan mempengaruhi sistem sanitasi. Akibatnya, kesehatan keluarga rentan terhadap gangguan yang lebih serius. Oleh karena itu, penting bagi setiap keluarga untuk memahami dampak perubahan iklim dan mengambil langkah-langkah preventif untuk menjaga kesehatan mereka.

Pentingnya Keluarga dalam Menjaga Lingkungan

Sumber: .perumperindo.co.id 
Sumber: .perumperindo.co.id 

1. Keluarga sebagai Unit Dasar

Keluarga adalah unit dasar dalam masyarakat yang dapat mempengaruhi perilaku individu. Dengan menyadarkan anggota keluarga tentang pentingnya menjaga lingkungan, kita dapat menciptakan generasi yang lebih peduli terhadap isu-isu lingkungan. Kegiatan seperti penanaman pohon, pengelolaan sampah, dan penggunaan energi terbarukan bisa dimulai dari rumah.

2. Pendidikan Lingkungan di Rumah

Pendidikan tentang lingkungan dapat dimulai dari rumah. Orang tua dapat mengajarkan anak-anak mereka tentang pentingnya menjaga kebersihan, mengurangi penggunaan plastik, dan memanfaatkan sumber daya alam secara bijak. Melalui kegiatan sehari-hari, seperti mendaur ulang sampah atau berkebun, anak-anak dapat belajar langsung tentang tanggung jawab terhadap lingkungan.

3. Kesehatan Keluarga dan Lingkungan

Sumber: jetispusk.jogjakota.go.id
Sumber: jetispusk.jogjakota.go.id

a. Hubungan antara Kesehatan dan Lingkungan

Lingkungan yang sehat berkontribusi pada kesehatan yang baik. Polusi udara, pencemaran air, dan limbah berbahaya dapat menyebabkan berbagai penyakit. Oleh karena itu, menjaga lingkungan bersih tidak hanya bermanfaat bagi ekosistem tetapi juga untuk kesehatan keluarga. Misalnya, dengan menjaga kebersihan lingkungan sekitar rumah, risiko penyakit menular dapat diminimalkan.

b. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)

Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) di dalam keluarga adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan. Ini termasuk mencuci tangan dengan sabun, menjaga kebersihan makanan, serta memastikan sanitasi yang baik di rumah. Keluarga yang menerapkan PHBS akan lebih mampu menghadapi dampak perubahan iklim yang dapat mempengaruhi kesehatan.

4. Upaya Bersama untuk Menciptakan Lingkungan Sehat

 Sumber: gretha.my.id
 Sumber: gretha.my.id

a. Kegiatan Komunitas

Keluarga tidak bisa bergerak sendiri; kolaborasi dengan komunitas juga sangat penting. Mengadakan kegiatan bersama seperti bersih-bersih lingkungan atau kampanye penanaman pohon dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan. Selain itu, kegiatan ini juga mempererat hubungan antar anggota masyarakat.

b. Penggunaan Teknologi untuk Edukasi

Di era digital saat ini, teknologi dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kesadaran tentang isu-isu lingkungan. Aplikasi berbasis mobile yang mendukung keluarga dalam mengelola kesehatan dan lingkungan bisa menjadi alat yang efektif. Misalnya, aplikasi yang memberikan informasi tentang cara hidup sehat dan ramah lingkungan dapat membantu keluarga dalam menerapkan praktik-praktik baik.

Kesimpulan

Keluarga memiliki peran sentral dalam menjaga kesehatan di era perubahan iklim. Dengan menanamkan nilai-nilai peduli lingkungan sejak dini, kita tidak hanya melindungi kesehatan anggota keluarga tetapi juga berkontribusi pada keberlanjutan planet kita. Melalui pendidikan, perilaku hidup bersih, dan kolaborasi dengan komunitas, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih sehat bagi generasi mendatang. Mari bersama-sama menjadi Keluarga Peduli Lingkungan!

Daftar Pustaka

Hardjito, K., Suwoyo, S., & Yani, E. R. (2021). Sekolah Berwawasan Generasi Muda Peduli Kesehatan Reproduksi (Gempi Kespro) Membangun Kepedulian Remaja Terhadap Kesehatan Reproduksi. COMMUNITY: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 100-106.

Oktaviani, R., Suryawati, C., & Mendrofa, F. A. (2019). Pengaruh Penggunaan Aplikasi Keduten (Keluarga Peduli Hipertensi) Berbasis Android Oleh Keluarga Terhadap Dukungan Keluarga Penderita Hipertensi (Doctoral dissertation, Diponegoro University).

Permatasari, J., Gusnawangti, G., Safitri, D. F., Luthfia, F., Orlanda, D., Ariani, M., ... & Fitriah, F. (2019). Penyuluhan PHBS Dalam Mewujudkan Masyarakat Dusun Talang Parit Peduli Akan Kesehatan. Jurnal Pengabdian Harapan Ibu (JPHI), 1(1), 18-23.

Siregar, N. S. N., Simamora, M. F., Sihombing, J. H., Nababan, C. E. M., & Simatupang, W. M. (2023). Pengaruh Kegiatan Penanaman Obat Keluarga Terhadap Peningkatan Karakter Cinta Lingkungan Mahasiswa Stikes Kb Dolok Sanggul. Multidisiplin Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(03), 84-91.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun