Siapa aku? Pasti pertanyaan itu sangat sering terbesit dibenak kita. Jika pertanyaan ini kita tanyakan kepada teman, saudara atau keluarga kita, tentunya respon dan jawabannya pasti akan beraneka ragam. Mungkin ada yang tertawa merasa lucu dengan pertanyaan itu, ada juga yang menanggapi dengan serius. Faktanya, Sangat tidak mudah untuk menemukan siapa diri kita yang sebenarnya. Kita hanya bisa mengenal secara tertulis saja, tanpa tahu yang tersirat di dalamnya.
Kadangkala, hal itu membuat kita sulit membuat pilihan, bahkan untuk mengenal diri kita sendiri lebih baik. Terlalu banyaknya pilihan yang kita buat dalam hidup, baik itu pilihan karir maupun gaya hidup, apalagi yang dibuat berdasarkan pendapat orang lain, seperti anggota keluarga dan teman. Semua keputusan dipengaruhi oleh orang-orang di sekitar kita, Pada saat seperti itu, mengenal diri sendiri dan memahami kepribadian bisa menjadi sebuah tantangan.
Pasalnya penting sekali untuk mengenal diri sendiri terlebih dahulu sebelum mengenal orang lain lebih dalam. Hal ini akan berdampak pada segala hal yang kamu lakukan nantinya baik itu respon terhadap sesuatu maupun menyiasati suatu keadaan. Memang bukanlah hal yang mudah tetapi dapat dilakukan. Dengan pengenalan diri yang lebih baik, maka kamu juga akan lebih menghargai diri sendiri dengan lebih baik.
Maka dari itu, mengenal diri sendiri sebenarnya salah satu aspek penting untuk menjalani hidup ini agar lebih bahagia dan terarah. Nah, tentunya  kamu penasaran 'kan bagaimana caranya agar kita dapat mengenal diri sendiri dan apa saja sih manfaat yang kita dapat? Yups, pilihan yang tepat karena artikel ini akan membahas permasalahan tersebut. Simak baik -- baik ya !
- Kenali kepribadian diri
Manusia itu unik dan beragam. Ada yang memiliki minat tetapi tidak tahu cara mengembangkannya, ada juga yang mengetahui cara untuk mengembangkan minat dengan baik tetapi tidak jelas misi dan visi hidupnya.Ketika kamu mengenali kepribadian diri kamu sendiri, itu membuatmu tahu bagaimana cara kamu untuk  berkembang dan mencapai misi dan visi kehidupan. Selain itu kamu juga dapat mengetahui bagaimana cara merecharge energi yang sesuai dengan diri kamu.
Salah satu solusi untuk mengenali kepribadian diri, kamu bisa tes kepribadian atau mungkin kamu bisa mencoba berkonsultasi dengan psikolog agar kamu dapat mengenali karakter diri kamu dengan lebih baik. Dan ingat jangan jadikan cara mengenali diri sendiri berdasarkan dari orang terdekat Anda.
- Terima diri sendiri apa adanya
Kita masing -- masing pastinya memiliki kelebihan dan kekurangan. Maka kita harus bisa menerima diri kita secara apa adanya bahkan kita harus mengembangkan potensi kelebihan yang dimiliki untuk dikembangkan secara lebih maksimal.Â
Misalnya, seperti anak yang menyandang disabilitas, tentunya mereka mempunyai kondisi fisik yang berbeda dengan manusia pada umumnya, Tetapi karena dia percaya diri dan bersyukur atas apa yang dimilikinya, dia bisa menjadikan kekurangan itu menjadi kelebihan, bahkan mereka bisa punya kelebihan yang manusia normal belum tentu dapat melakukannya.
- Dengarlah suara hati atau nalurimu sendiri
Dalam pengambilan keputusan, kamu harus mempertimbangkan dengan feeling atau mendengarkan apa kata hati k. Kita harus percaya dengan suara hati atau naluri sendiri sebagai acuan diri dalam menghasilkan keputusan terbaik
Dari hal tersebut pun kita juga dapat mengetahui pesan yang ingin disampaikan pada diri ataupun orang lain di sekeliling kita. Sebagai contoh, coba kamu berdiri di depan cermin dan coba deskripsikan diri kamu. Apa hal yang kamu katakan pada diri sendiri? Apakah itu hal-hal positif atau negatif? Atau justru malah terfokus pada penampilan diri kalian?
- Belajar mendiskripsikan penampilan diri sendiri
Mencoba untuk mendeskripsikan penampilan diri, salah satu contohnya pada penampilan fisik kamu. Apabila deskripsi tersebut mengarah ke sisi negatif, ubahlah menjadi sesuatu hal positif yang ada pada diri. Belajarlah untuk lebih menghargai fisik kalian.
Tidak ada pribadi yang sempurna di dunia ini, dimana setiap orang tidak akan pernah luput dari kekurangan dan kelemahan. Untuk lebih mencintai diri sendiri, kamu dapat membaca buku Love Your Self by Relvantiana.
- Ketahui kekuatan dan kelemahan Anda
penting untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan mu, untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Amati dan nilai bidang yang kamu kuasai dan bidang yang kurang. Ini tidak hanya akan membantu kamu dalam menentukan tujuan hidup, tetapi juga akan membantu kamu dalam mengidentifikasi keterbatasanmu dan bagaimana cara kamu mengatasinya.
- Tentukan visi dan misi hidup
Visi dan misi hidup adalah suatu pandangan mengenai tujuan untuk masa mendatang, yang di dalamnya mencakup impian, harapan, maupun cita-cita. Hal itu berarti visi dan misi sebagai langkah awal untuk menentukan mau di bawa ke manakah hidup kamu untuk masa mendatang.
Visi dan misi juga dipandang sebagai suatu jembatan agar goals dalam hidup ini lebih jelas dan terarah. Namun, perlu diperhatikan, dalam menjalani hidup ini tidak selalu berjalan mulus maka diperlukannya mental yang kuat dalam menghadapi hambatan ataupun ujian selama menuju ke target.
- Mendengar pendapat orang lain
Dalam konteks ini, mendengarkan pendapat orang lain dalam hal kritik dan saran. Ada kalanya orang lain memberikan pandangan dan pendapat mereka terhadap diri kita dengan tujuan membangun diri atau agar kerja kamu lebih baik. Namun, ambilah dari sisi positifnya dan buang pendapat orang lain yang bernilai negatif agar tidak membuat dirimu rendah diri.
Setelah membaca beberapa tips diatas apa kamu masi terbesit pertanyaan seperti ini "Emang ada manfaatnya jika kita mengenali diri sendiri? " Jawabannya, Tentu ada dong!! malah banyak sekali manfaat yang bisa kita dapat seperti membuat kamu lebih bersyukur atas kehidupan yang kamu punya, Â lebih menikmati hidup, kamu juga akan mencintai diri setelah mengetahui apa keunggulan yang kamu punya, kamu akan menjadi seorang yang tampil percaya diri dan tentunya kamu akan lebih mudah memahami orang lain serta menghargai pendapatnya.
Jadi dapat diambil kesimpulan, tidak ada orang yang memiliki kepribadian, misi, minat dan bakat yang sama persis satu sama lain. Jadi jangan jadikan cara mengenali diri sendiri berdasarkan dari orang terdekat. Akan lebih baik jika menjadi diri sendiri seutuhnya tanpa harus berambisi menjadi seperti orang lain. Sehingga kamu dapat lebih percaya diri, bersemangat dan tidak mudah merasa kecewa dalam hidup jika semuanya diatur berdasarkan cara mengenali diri sendiri yang sesuai. Semoga bermanfaat ya!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H